BANDUNG, KabarSDGs – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Jawa Barat menghemat penggunaan karbon. Hal tersebut disampaikan ketika menghadiri Karya Kreatif Jabar (KKJ) dan Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) 2022 di Trans Convention Centre Bandung, Sabtu (14/5).
KKJ dan PKJB tahun ini bertema “Ekonomi Hijau dan Keuangan Inklusif untuk Percepatan Ekonomi Berkelanjutan”. Menurut Ridwan, masyarakat seringkali menganggap ekonomi hijau sekadar aktivitas daur ulang.
Ridwan menjelaskan, definisi hijau adalah aktivitas manusia yang rendah karbon. Saat ini gaya hidup masyarakat terbilang boros karbon, karena masih mengandalkan bahan bakar bensin yang didapat dengan cara mengeruk perut bumi.
Volume karbon berlebih mengakibat pemanasan global atau efek rumah kaca. Imbasnya, cuaca menjadi tak menentu dan sulit diprediksi sehingga mengancam ketahanan pangan.
“Karbon berlebih membuat cuaca menjadi tak menentu, maka panen susah diprediksi dan bisa mengancam ketahanan pangan. Potensi tsunami juga menjadi tinggi,” ujar Ridwan dalam keterangan tulis, Sabtu (14/5).
Gaya hidup hemat karbon harus selalu diterapkan pelaku UMKM. Kebiasaan ini bisa dimulai dengan memilih bahan baku lokal yang sudah hemat karbon.
Radwin mengatakan, penjualan produk juga diutamakan untuk pasar lokal. Misalnya, produk UMKM dari Bogor bisa memprioritaskan di pasar Jabodetabek, sehingga bisa menghemat penggunaan karbon.
“Jadi untuk ekonomi hijau, mari maksimalkan kekuatan lokal, resources-nya lokal, jualan di level lokal, dan kalau bisa energinya juga energi hijau, yaitu memanfaatkan panas bumi, energi matahari, air, angin, dan sebagainya,” tuturnya.
Penyelenggaraan KKJ dan PKJB 2022 bertujuan mendorong perluasan akses pasar UMKM, mendorong transisi UMKM menuju ekonomi hijau yang berkelanjutan, dan mendorong UMKM menerapkan ekonomi syariah.
Akses keuangan UMKM juga dibuka seluas-luasnya melalui business matching bersama perbankan, serta digitalisasi UMKM. “Mudah-mudahan semangat inilah yang mewarnai kebanggaan Jabar,” ujar Ridwan.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Salahudin Uno mengapresiasi KKJ dan PKJB 2022. Dia berharap semakin banyak pelaku industri kreatif dan UMKM yang mendukung pariwisata di Jabar.
“Selamat atas diselenggarakannya Karya Kreatif Jabar dan Pekan Kerajinan Jawa Barat 2022, semoga semakin banyak pelaku industri kreatif dan UMKM dapat mendukung sektor pariwisata,” tuturnya.
Discussion about this post