• HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
8 February 2023
No Result
View All Result
Kabar SDGs
Advertisement
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
No Result
View All Result
Kabar SDGs
No Result
View All Result
Home SUSTAINABILITY LINGKUNGAN

Angin Kencang Landa Bangka, Akibatkan 18 Rumah Alami Kerusakan

by Arif Kusuma Fadholy
16 October 2022
Angin Kencang Landa Bangka, Akibatkan 18 Rumah Alami Kerusakan
23
SHARES
143
VIEWS
Bagikan di FacebookWhatsapp

BANGKA, KabarSDGs – Angin kencang landa Desa Gunung Pelawan, Kecamatan Belinyu, Kabupaten Bangka, Provinsi Bangka Belitung. Dalam siaran tertulis BNPB, Fenomena alam tersebut mengakibatkan beberapa rumah warga mengalami kerusakan pada Sabtu (15/10), pukul 12.00 WIB.

Akibat angin kencang tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka mencatat 18 rumah warga mengalami kerusakan.

BACA JUGA

Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

27 January 2023
Wilayah Aceh Timur Terendam Banjir, 104 Ribu Kepala Terdampak

Wilayah Aceh Timur Terendam Banjir, 104 Ribu Kepala Terdampak

23 January 2023
Tahun Ini Diprediksi Alami Kemarau Panjang, BNPB Siapkan Strategi Pencegahan Karhutla

Tahun Ini Diprediksi Alami Kemarau Panjang, BNPB Siapkan Strategi Pencegahan Karhutla

21 January 2023

Rincian kerusakan akibat angin kencang mencakup rumah rusak berat 3 unit, rusak sedang 8 dan rusak ringan 7. Selain kerusakan, fenomena angin kencang berdampak warga luka ringan 1 orang dan terdampak 18 KK atau 53 jiwa.

Dalam laporan terkini, tidak ada laporan korban jiwa akibat peristiwa ini. Akan tetapi, BPBD Kabupaten Bangka menyebutkan 4 KK mengungsi sementara waktu.

Diketahui, angin kencang tersebut berlangsung saat hujan lebat mengguyur wilayah Kecamatan Belinyu. Merespons kejadian tersebut, tim reaksi cepat BPBD Kabupaten Bangka telah membantu warga terdampak.

BPBD dan petugas TNI dan Polri bersiaga untuk mendata dan memastikan warga terdampak terlayani dengan baik. Mereka juga memberikan dan memasangkan terpal darurat untuk keluarga yang rumahnya terdampak angin kencang.

BNPB mengimbau pemerintah daerah dan warga untuk tetap waspada terhadap cuaca pada esok hari, Senin (17/10). Wilayah Belinyu masih berpeluang hujan ringan hingga hujan petir.

Di samping itu, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) juga telah mengeluarkan edaran kewaspadaan potensi cuaca ekstrem pada 15 – 21 Oktober 2022. BMKG menyebutkan fenomena siklon tropis Sonca dapat berpotensi pada curah hujan sedang hingga lebat di wilayah Bangka Belitung.

Menghadapi potensi angin kencang tersebut, warga diminta untuk melakukan pengecekan kekuatan struktur atap rumah. Apabila ada pepohonan sekitar rumah, warga dapat memotong ranting-ranting pohon sehingga tidak mudah tumbang saat angin kencang berlangsung.

Sementara itu, Kepala BNPB Letnan Jenderal Suharyanto telah memberikan arahan kesiapsiagaan untuk menghadapi bahaya hidrometeorologi dampak cuaca ekstrem. Pemerintah daerah diminta untuk segera melakukan apel kesiapsiagaan untuk mengecek kesiapan alat, perangkat, dan personel dalam menghadapi cuaca ekstrem.

Selanjutnya, apabila diperlukan daerah diminta untuk menerbitkan status tanggap darurat untuk mempermudah koordinasi dan pemberian bantuan apabila terjadi bencana.

Selain itu, masyarakat diimbau untuk mendapatkan informasi prakiraan cuaca dan penanggulangan bencana melalui instansi terkait seperti BMKG, BNPB, BPBD, TNI, Polri, Basarnas dan lintas instansi terkait lainnya.

Share9SendTweet6
Previous Post

KA Cepat Jakarta-Bandung capai 88 Persen, KAI yakin Proyek Selesai Target

Next Post

Strategi CSR Dianggap Berhasil, PT Telkom Indonesia Raih Penghargaan HR Excellence Awards 2022

Next Post
Strategi CSR Dianggap Berhasil, PT Telkom Indonesia Raih Penghargaan HR Excellence Awards 2022

Strategi CSR Dianggap Berhasil, PT Telkom Indonesia Raih Penghargaan HR Excellence Awards 2022

Kasus Gangguan Ginjal Akut Pada Anak Meningkat, Ini Respon Kemenkes

Kasus Gangguan Ginjal Akut Pada Anak Meningkat, Ini Respon Kemenkes

Discussion about this post

NEWS UPDATE

NU Siap Hadapi Abad Kedua

NU Siap Hadapi Abad Kedua

7 February 2023
Rombongan SDNU Pemanahan Kunjungi Makam Rois Syuriah NU Pertama di Jogja

Rombongan SDNU Pemanahan Kunjungi Makam Rois Syuriah NU Pertama di Jogja

6 February 2023
Presiden Jokowi Resmikan Revitalisasi Pasar Sukawati di Bali, Ini Harapannya

Presiden Jokowi Resmikan Revitalisasi Pasar Sukawati di Bali, Ini Harapannya

1 February 2023
Pemerintah Targetkan 4000 Desa Wisata Daftar ADWI 2023

Pemerintah Targetkan 4000 Desa Wisata Daftar ADWI 2023

31 January 2023
Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

27 January 2023

POPULAR

  • Rombongan SDNU Pemanahan Kunjungi Makam Rois Syuriah NU Pertama di Jogja

    Rombongan SDNU Pemanahan Kunjungi Makam Rois Syuriah NU Pertama di Jogja

    22 shares
    Share 9 Tweet 6
  • Kerajinan Cantik dari Kayu Pinus

    209 shares
    Share 84 Tweet 52
  • Ini Perbedaan Wisata Religi dan Wisata Halal

    56 shares
    Share 22 Tweet 14
  • Presiden Jokowi Resmikan Revitalisasi Pasar Sukawati di Bali, Ini Harapannya

    17 shares
    Share 7 Tweet 4
  • NU Siap Hadapi Abad Kedua

    17 shares
    Share 7 Tweet 4

NEWS CHANNELS

  • AKADEMIKA
  • CSR
  • EKONOMI
  • GALERI
  • HOT NEWS
  • INTERVIEW
  • KESEHATAN
  • KESRA
  • LINGKUNGAN
  • OPINION
  • PENDIDIKAN & IPTEK
  • SUSTAINABILITY
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • UKM CORNER

INFORMATION

  • About Us
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Contact

CONTACT

Hubungi redaksi melalui email di bawah ini:

redaksi@kabarsdgs.com

 

No Result
View All Result
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI

© 2020 Kabar SDGS - Hak cipta dilindungi oleh undang - undang.