Tangerang, Kabar SDGs – PT Perkebunan Nusantara I (PTPN I) mencatat capaian penting dalam ajang Trade Expo Indonesia (TEI) 2025 yang digelar Kementerian Perdagangan RI pada 15–19 Oktober di ICE BSD, Tangerang. Perusahaan menandatangani 16 memorandum of understanding (MoU) untuk jual beli komoditas produk hilir dengan sejumlah mitra internasional.
Dari total MoU tersebut, 9 di antaranya mencakup kerja sama ekspor produk karet, teh, tembakau, dan kakao, sementara 7 lainnya dilakukan oleh anak perusahaan PT Mitratani Dua Tujuh (MDT) untuk produk pangan seperti edamame, okra, komatsuna, agenasu, mukimame, edatsuki, dan kuromame.
Direktur PTPN I Teddy Yunirman Danas menyampaikan apresiasi tinggi kepada para pembeli lama maupun baru yang menunjukkan loyalitas terhadap produk hilir perusahaan.
“Kami, manajemen PTPN I beserta anak perusahaan, menyampaikan terima kasih kepada buyers eksisting dan new buyers yang tertarik serta loyal pada produk hilir PTPN I. Kami berkomitmen menjaga mutu produk agar tetap berstandar internasional,” ujar Teddy.
Ia menambahkan, kehadiran buyers dari berbagai negara dengan reputasi baik menjadi bukti nyata pengakuan internasional terhadap kualitas produk hilir PTPN I. Menurutnya, respons positif terhadap produk karet yang menjadi salah satu unggulan perusahaan menunjukkan kesiapan PTPN I menghadapi tantangan global.
“Produk komoditas karet pada penandatanganan kali ini bersifat repeat order. Itu artinya buyer sudah sangat paham dengan produk karet PTPN I yang memiliki kualitas dunia. Beberapa perusahaan otomotif dan manufaktur internasional bahkan menyatakan produk kami sangat diminati,” jelas Teddy.
Sementara itu, Direktur Pemasaran dan Aset Manajemen PTPN I Landi Rizaldi Mangaweang menjelaskan bahwa produk karet menjadi komoditas yang paling mendominasi dalam penandatanganan MoU kali ini.
“Tiga LoI merupakan repeat order dari Singapore Tong Teik Pte Ltd, Wilson Tunggal Perkasa, dan Bitung Gunasejahtera. Dua lainnya berasal dari Olam Global Agri Pte Ltd dan Wilson Global Trade Pte Ltd,” kata Landi.
Ia juga menyebut, kerja sama di sektor pangan terus berkembang pesat melalui PT Mitratani Dua Tujuh dengan sejumlah perusahaan Jepang, seperti Toyota Tsusho Foods, Tokai Denpun, Iwatai Foods, Kohyo Japan & Kohyo Holland, Fuji Corporation, Seagarland Unagi Jaya, dan Dio Yago Trading.
Untuk komoditas teh, PTPN I menandatangani kerja sama dengan Kong Wooi Fong Tea Merchants Sdn Bhd dan O/Pro International, sedangkan untuk produk tembakau, MoU dilakukan dengan Representative of IETO Taipei.
Dengan capaian tersebut, PTPN I menegaskan posisinya sebagai produsen hilir nasional berkelas dunia yang siap memperluas pasar ekspor melalui produk-produk unggulan berstandar global, sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) di bidang industri, inovasi, dan perdagangan berkelanjutan.











Discussion about this post