• HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
18 August 2022
No Result
View All Result
Kabar SDGs
Advertisement
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
No Result
View All Result
Kabar SDGs
No Result
View All Result
Home SUSTAINABILITY

Butuh Sinergi untuk Bangkitkan Bali Kembali

by Humairah Mufidah
11 December 2020
Butuh Sinergi untuk Bangkitkan Bali Kembali

Taman Satrya Gatotkaca, Bali. Foto: KabarSDGs | Yaumal Hutasuhut

20
SHARES
125
VIEWS
Bagikan di FacebookWhatsapp

JAKARTA, KabarSDGs – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemaparekraf) menyebutkan, untuk menghidupkan kembali pariwisata di Bali diperlukan sinergi dari sejumlah pihak.

Sekretaris (Kemaparekraf) Ni Wayan Giri Adnyani mengungkapkan pihaknya tetap bisa berjalan sendiri, harus ada koordinasi dengan pemerintah pusat dan daerah, terkait serta kesiapan penerapan protokol kesehatan yang memenuhi standar setiap destinasi.

BACA JUGA

Infrastruktur Bali Utara Dikembangkan untuk Bangkitkan Pariwisata Nasional

Infrastruktur Bali Utara Dikembangkan untuk Bangkitkan Pariwisata Nasional

18 May 2022
Menparekraf Pastikan Penerapan Protokol Kesehatan di Bali

Menparekraf Pastikan Penerapan Protokol Kesehatan di Bali

27 December 2020
Penari Kecak Terapkan Protokoler Kesehatan

Penari Kecak Terapkan Protokoler Kesehatan

15 November 2020

“Untuk kepentingan itu Kemenparekraf bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dan Organisasi Pariwisata PBB (UNWTO) membahas upaya pembukaan kembali perjalanan wisata internasional ke Bali,” kata Ni Wayan Giri dalam keterangan tertulisnya yang diterima KabarSDGs, Jumat (11/12/2020).

Sejauh ini, kata Ni Wayan Giri , dalam rangka persiapan untuk pembukaan perjalanan bagi wisatawan mancanegara, Kemenparekraf telah mengeluarkan panduan protokol kesehatan berbasis CHSE (_Cleanliness, Health, Safety, and Environmental Sustainability_) untuk industri pariwisata dan ekonomi kreatif, seperti hotel, restoran, pelaksanaan kegiatan event, MICE, dan industri kreatif lainnya.

Selain itu, Kemenparekraf menargetkan sebanyak 6.606 pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif tersertifikasi InDOnesia CARE atau disingkat I DO CARE untuk pelaku usaha yang dengan komitmen kuat dalam menerapkan protokol kesehatan CHSE.

“Untuk Bali, ditargetkan sebanyak 1.000 pelaku usaha yang mendaftar. Sampai saat ini telah ada 666 pelaku usaha yang sudah selesai disertifikasi secara gratis, terdiri dari 313 hotel dan 353 non-hotel,” ujar Ni Wayan Giri.

Ni Wayan Giri berharap seluruh masyarakat Indonesia, khususnya yang tergabung di dalam unsur pentahelix, yaitu akademisi, bisnis, community, goverment, dan media dapat saling mendukung dalam penerapan protokol kesehatan.

“sehingga dapat meningkatkan keyakinan wisatawan untuk berkunjung kembali ke Indonesia. Kehadiran pejabat UNWTO secara langsung ke Bali adalah bukti nyata, tahapan persiapan pembukaan kembali Bali untuk wisatawan internasional telah dilaksanakan dengan benar,” ujarnya. YAUMAL HUTASUHUT

 

 

Share8SendTweet5
Previous Post

Kredit Suzuki Semudah Jentikan Jari

Next Post

23 Rumah Rusak Akibat Guncangan Gempa M4,2

Next Post
23 Rumah Rusak Akibat Guncangan Gempa M4,2

23 Rumah Rusak Akibat Guncangan Gempa M4,2

Es Krim Zangrandi, Cita Rasa Beda dari Era Kolonial

Es Krim Zangrandi, Cita Rasa Beda dari Era Kolonial

Discussion about this post

NEWS UPDATE

Wapres RI: Masyarakat Indonesia Harus Bersatu Menghadapi Krisis dan Berbagai Ancaman

Wapres RI: Masyarakat Indonesia Harus Bersatu Menghadapi Krisis dan Berbagai Ancaman

17 August 2022
Penerapan Kurikulum Merdeka di Madrasah Masih Piloting

Penerapan Kurikulum Merdeka di Madrasah Masih Piloting

17 August 2022
Kegiatan Sekolah Penggerak Wisata untuk Mengembangkan Potensi Desa

Kegiatan Sekolah Penggerak Wisata untuk Mengembangkan Potensi Desa

16 August 2022
ASIDEWI Adakan Perjalanan Java-Sumatera Overland 2022 Tahap 2

ASIDEWI Adakan Perjalanan Java-Sumatera Overland 2022 Tahap 2

16 August 2022
itbef

Desa Wisata Diminta Tidak Dikelola Secara Instan

15 August 2022

POPULAR

  • itbef

    Desa Wisata Diminta Tidak Dikelola Secara Instan

    50 shares
    Share 20 Tweet 13
  • Pesan Tiket AKAP DAMRI Bisa di Alfamart dan Indomaret

    19 shares
    Share 8 Tweet 5
  • ASIDEWI Adakan Perjalanan Java-Sumatera Overland 2022 Tahap 2

    18 shares
    Share 7 Tweet 5
  • Kegiatan Sekolah Penggerak Wisata untuk Mengembangkan Potensi Desa

    18 shares
    Share 7 Tweet 5
  • Tujuan dan Peserta Indonesia SDGs Action Awards 2022

    17 shares
    Share 7 Tweet 4

NEWS CHANNELS

  • AKADEMIKA
  • CSR
  • EKONOMI
  • GALERI
  • HOT NEWS
  • INTERVIEW
  • KESEHATAN
  • KESRA
  • LINGKUNGAN
  • OPINION
  • PENDIDIKAN & IPTEK
  • SUSTAINABILITY
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • UKM CORNER

INFORMATION

  • About Us
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Contact

CONTACT

Hubungi redaksi melalui email di bawah ini:

redaksi@kabarsdgs.com

 

No Result
View All Result
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI

© 2020 Kabar SDGS - Hak cipta dilindungi oleh undang - undang.