• HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
5 February 2023
No Result
View All Result
Kabar SDGs
Advertisement
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
No Result
View All Result
Kabar SDGs
No Result
View All Result
Home SUSTAINABILITY KESRA

Warga Gusuran JIS Dibangunkan Kampung Susun Bayam

by Riski Yanti
7 May 2022
Warga Gusuran JIS Dibangunkan Kampung Susun Bayam
27
SHARES
166
VIEWS
Bagikan di FacebookWhatsapp

Jakarta, KabarSDGs – Kampung Bayam merupakan permukiman yang terdampak pembangunan Jakarta International Stadium (JIS).

Sebagai kompensasi, warga kampung Bayam yang tergusur akan dibangunkan Kampung Susun Bayam, di Pademangan, Jakarta Utara.

BACA JUGA

Kementerian PUPR Lanjutkan Program Perumahan, PSR Tahun 2022 Capai 1.117.491 unit

Kementerian PUPR Lanjutkan Program Perumahan, PSR Tahun 2022 Capai 1.117.491 unit

14 January 2023
Dukung Digitalisasi UMKM, Pemerintah Gandeng Grab Indonesia

Dukung Digitalisasi UMKM, Pemerintah Gandeng Grab Indonesia

18 August 2022
Gubernur Anies Baswedan Resmikan 33 Rusunawa JakHabitat

Gubernur Anies Baswedan Resmikan 33 Rusunawa JakHabitat

18 August 2022

Pemprov DKI Jakarta melalui PT Jakarta Propertindo (Jakpro) melakukan ground breaking pembangunan penataan Kampung Susun Bayam, Pademangan, Jakarta Utara, pada Sabtu (7/5).

Jakpro telah melakukan kegiatan sosialisasi dengan Resettlement Action Plan (RAP) bersama warga sekitar yang terdampak pembangunan JIS sejak Mei – Agustus 2019.

RAP ini bertujuan agar warga yang terdampak tidak mengalami penurunan kualitas hidup, tetap dapat hidup berkelanjutan, serta anak-anak dapat meraih apa yang dicita-citakan.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pencanangan Kampung Susun Bayam ini mengirimkan pesan bahwa Pemprov DKI Jakarta memfasilitasi semua kebutuhan warga.

Warga akan mendapatkan kesempatan yang sama, termasuk warga Kampung Bayam yang berada di dekat pembangunan JIS.

“Semua mendapat kesempatan yang sama untuk masa depan yang cerah dan Pemprov DKI menjunjung tinggi kesetaraan kemanusiaan yang diwujudkan dalam bentuk nyata untuk warga Kampung Bayam,” tambahnya.

Lebih lanjut, Gubernur Anies menegaskan nantinya pembangunan Kampung Susun Bayam ini tidak akan menghilangkan penghidupan atau mata pencaharian warga.

Sebelumnya warga banyak berprofesi sebagai petani perkotaan atau urban farmer.

Bukan hanya hunian, kata dia, tetapi penghidupannya direncanakan dengan melibatkan semua.

“Nantinya yang berprofesi sebagai petani dapat terus meneruskan profesinya, sehinga menjadi contoh di samping stadion bertaraf internasional, berdampingan dengan masyarakat petani perkotaan,” paparnya.

Gubernur Anies berharap, nantinya permukiman seluas 11,8 hektar tersebut dapat dikerjakan tepat pembiayaan, tepat waktu dan tepat kualitas. Sehingga, pada September 2022 pembangunan ini dapat selesai.

“Kami titipkan tiga hal pada semua yang mengerjakan, yakni on budget, on schedule, dan on quality. Sehingga, huniannya jadi yang terbaik serta tepat waktu tuntas September,” ujarnya.

Pencanangan Kampung Susun Bayam ini juga diapresiasi warga Kampung Bayam.

Salah satunya, tokoh masyarakat Kampung Bayam, Paulinus Melatuna yang bersyukur warga dilibatkan dalam perencanaan, sehingga nantinya hunian tersebut akan sesuai dengan apa yang dibutuhkan warga.

“Kami bersyukur dan berterima kasih bahwa tak diabaikan dan punya pemimpin yang mempedulikan kami, kepada Jakpro, Pemprov DKI dan para pendamping. Kami berharap semua rencana berjalan lancar dan tuntas hingga nanti ditempati,” tuturnya.

Untuk diketahui, Kampung Susun Bayam terdiri dari 3 blok/gedung dengan 4 lantai yang diperuntukkan bagi 135 kepala keluarga, ditambah dengan 3 unit hunian khusus difabel, sehingga total berjumlah 138 unit hunian.

Unit hunian memiliki luas 36 meter persegi dengan layout ruangan meliputi dua kamar tidur, satu kamar mandi, dapur, ruang keluarga, balkon dan tempat menjemur pakaian.

Konsep desain Kampung Susun Bayam mengambil konsep Mezzanine (Hunian Bertumbuh), yang mana pada satu lantai bangunan terdapat dua lantai fungsional.

Kampung Susun Bayam juga memiliki fasilitas pendukung, seperti unit usaha warga, koperasi dan gudang, musala, tempat wudu, taman kanak-kanak dan perpustakaan, aula serbaguna, toilet umum, serta ramp difabel.

Share11SendTweet7
Previous Post

Kemenparekraf Dukung Gelaran Telkomsel Pasar Nusa Dua di Bali

Next Post

Bahaya Baru! Sapi, Kambing, Kerbau Terserang Penyakit Kaki dan Mulut

Next Post
Bahaya Baru! Sapi, Kambing, Kerbau Terserang Penyakit Kaki dan Mulut

Bahaya Baru! Sapi, Kambing, Kerbau Terserang Penyakit Kaki dan Mulut

Kapasitas Sampah di Kota Yogyakarta Saat Libur Lebaran 2022 Melebihi Prediksi

Kapasitas Sampah di Kota Yogyakarta Saat Libur Lebaran 2022 Melebihi Prediksi

Discussion about this post

NEWS UPDATE

Presiden Jokowi Resmikan Revitalisasi Pasar Sukawati di Bali, Ini Harapannya

Presiden Jokowi Resmikan Revitalisasi Pasar Sukawati di Bali, Ini Harapannya

1 February 2023
Pemerintah Targetkan 4000 Desa Wisata Daftar ADWI 2023

Pemerintah Targetkan 4000 Desa Wisata Daftar ADWI 2023

31 January 2023
Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

27 January 2023
4 Langkah Pemerintah yang Dianggap Sukses Hadapi Pandemi Covid-19

4 Langkah Pemerintah yang Dianggap Sukses Hadapi Pandemi Covid-19

27 January 2023
Melalui HP Street Code, HP Indonesia Berikan Keterampilan Masa Depan

Melalui HP Street Code, HP Indonesia Berikan Keterampilan Masa Depan

26 January 2023

POPULAR

  • Ini Perbedaan Wisata Religi dan Wisata Halal

    Ini Perbedaan Wisata Religi dan Wisata Halal

    54 shares
    Share 22 Tweet 14
  • 4.790 Seniman Ramaikan Pekan Kebudayaan Nasional 2020

    61 shares
    Share 24 Tweet 15
  • Kerajinan Cantik dari Kayu Pinus

    204 shares
    Share 82 Tweet 51
  • Kemensos dan BI Adakan Pilot Project Pengentasan Kemiskinan Ekstrem di Malang Raya

    23 shares
    Share 9 Tweet 6
  • Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

    18 shares
    Share 7 Tweet 5

NEWS CHANNELS

  • AKADEMIKA
  • CSR
  • EKONOMI
  • GALERI
  • HOT NEWS
  • INTERVIEW
  • KESEHATAN
  • KESRA
  • LINGKUNGAN
  • OPINION
  • PENDIDIKAN & IPTEK
  • SUSTAINABILITY
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • UKM CORNER

INFORMATION

  • About Us
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Contact

CONTACT

Hubungi redaksi melalui email di bawah ini:

redaksi@kabarsdgs.com

 

No Result
View All Result
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI

© 2020 Kabar SDGS - Hak cipta dilindungi oleh undang - undang.