• HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
29 June 2022
No Result
View All Result
Kabar SDGs
Advertisement
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
No Result
View All Result
Kabar SDGs
No Result
View All Result
Home SUSTAINABILITY PENDIDIKAN & IPTEK

Kemendikbud Ajak Seniman Masuk Sekolah

by Humairah Mufidah
4 September 2020
Kemendikbud Ajak Seniman Masuk Sekolah

Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid

16
SHARES
101
VIEWS
Bagikan di FacebookWhatsapp

JAKARTA, KabarSDGs — Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) kembali melaksanakan Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS) Tahun 2020. Program ini salah satu upaya menguatkan pendidikan karakter serta menciptakan ekosistem sekolah yang berbudaya.

“Program GSMS ini bukan semata-mata dimaksudkan khusus melatih siswa menjadi seniman, melainkan sebagai metode untuk menyelenggarakan pendidikan karakter melalui fasilitasi ekspresi diri peserta didik dengan cara-cara artistik,” kata Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid dalam keterangan tertulis yang diterima KabarSDGs, Kamis (3/9/2020)..

BACA JUGA

Memasuki Libur Sekolah, Ini Destinasi yang Tepat untuk Keluarga

Memasuki Libur Sekolah, Ini Destinasi yang Tepat untuk Keluarga

29 June 2022
Gaet Masyarakat Tidore, Kemendikbudristek Gelar Festival Musik Tradisi Indonesia

Gaet Masyarakat Tidore, Kemendikbudristek Gelar Festival Musik Tradisi Indonesia

14 June 2022

Kemendikbud Klariikasi Surat Panggilan CPNS 2019

22 March 2021

Menurut dia, gagasan dasarnya untuk mempertemukan seniman dengan siswa agar mendapatkan pengalaman tangan pertama tentang bagaimana berkreasi, merumuskan ide, sampai eksekusi.

Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Restu Gunawan menambahkan program Gerakan Seniman Masuk Sekolah yang dilaksanakan sejak tahun 2017 merupakan salah satu program prioritas Kemendikbud yang lahir sebagai bentuk perhatian Ditjen Kebudayaan, untuk membantu dan memfasilitasi keterbatasan sekolah dalam menghadirkan guru seni budaya yang memiliki kompetensi di bidang seni budaya di satuan pendidikan.

Restu Gunawan mengakui target sasaran GSMS tahun 2020 mengalami penurunan dari tahun sebelumnya karena realokasi dan refocusing anggaran untuk penanganan Covid-19. Namun, dengan gotong royong antara pemerintah pusat dan daerah melalui berbagi beban pembiayaan, program GSMS tetap berjalan di 16 lokasi.

“Anggaran itu nantinya berbagi antara APBD dan APBN untuk membiayai honorarium para seniman dan pendampingnya. Untuk program tahun ini ada 210 seniman yang terlibat untuk sekitar 4.200-an siswa yang ikut program dari tingkat SD sampai SMA/SMK, swasta dan negeri,” jelas Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan.

Restu Gunawan menyampaikan dalam kondisi pandemi, maka program GSMS akan dilaksanakan dengan perpaduan luring dan daring. Dijelaskannya, tiga tahapan program GSMS, di antaranya 1). Persiapan dan penyelenggaraan lokakarya; 2). Pembelajaran; 3). Tahap Presentasi Hasil Belajar.

Penyelenggaraan lokakarya untuk seniman dilakukan secara TOT (Training of Trainee) oleh Direktorat Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan selama bulan September. Lokakarya ini diharapkan dapat membantu para seniman siap mengajarkan seni budaya kepada para siswa. Materi pembelajaran yang diberikan seniman kepada siswa didik berupa materi yang telah disepakati oleh Dinas, sekolah, dan seniman berupa seni pertunjukan (tari, musik/seni suara, teater), seni rupa, seni media, atau sastra.

Farid mengharapkan pada akhir proses pembelajaran, Dinas pendidikan Provinsi/Kabupaten/Kota dapat menyelenggarakan pertunjukan/pameran hasil pembelajaran para siswa dengan seniman dengan tetap mengikuti protokol kesehatan pengendalian Covid-19 dan membuat dokumentasi berupa video.

Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan menekankan pentingnya pembelajaran seni dan budaya sejak dini sebagai upaya menjaga ketahanan budaya. Selain itu, terjadinya dialog dan kolaborasi antar pemangku kepentingan di dalam penyelenggaraan GSMS ini juga menjadi salah satu dampak positif yang ingin terus ditingkatkan.

Program GSMS menjadi salah satu cara untuk memfasilitasi para seniman lokal untuk memberikan pembelajaran seni budaya melalui kegiatan ekstrakurikuler di sekolah. Seniman yang dimaksud di sini ialah individu (perupa, penyair, penyanyi, dan sebagainya) yang memiliki bakat seni dan telah menciptakan dan menyelenggarakan karya seni.

Share6SendTweet4
Previous Post

Kasus Aktif di Indonesia Masih Dibawah Rata-Rata Dunia

Next Post

14.891 Jiwa di Kalimantan Selatan Terdampak Banjir

Next Post
14.891 Jiwa di Kalimantan Selatan Terdampak Banjir

14.891 Jiwa di Kalimantan Selatan Terdampak Banjir

17.000 Penduduk Terancam Mengungsi

17.000 Penduduk Terancam Mengungsi

Discussion about this post

NEWS UPDATE

Raih Penghargaan Marketeers, Lion Parcel Jagonya Kirim Paket Murah

Raih Penghargaan Marketeers, Lion Parcel Jagonya Kirim Paket Murah

29 June 2022
Pastikan Bus Pariwisata Laik Jalan

Pastikan Bus Pariwisata Laik Jalan

29 June 2022
Memasuki Libur Sekolah, Ini Destinasi yang Tepat untuk Keluarga

Memasuki Libur Sekolah, Ini Destinasi yang Tepat untuk Keluarga

29 June 2022
Gelar Festival Pangan, KRKP Sorot Persoalan Pangan yang Tak Kunjung Usai

Gelar Festival Pangan, KRKP Sorot Persoalan Pangan yang Tak Kunjung Usai

28 June 2022
Pengunjung Pulau Komodo Akan Dibatasi, Demi Kelestarian Satwa

Pengunjung Pulau Komodo Akan Dibatasi, Demi Kelestarian Satwa

28 June 2022

POPULAR

  • Iman Lubis (Universitas Pamulang)

    Terapkan Proyek Hijau, Solusi Tepat Indonesia Turunkan Emisi Gas Rumah Kaca

    130 shares
    Share 52 Tweet 33
  • Ini Tujuan Presiden Jokowi ke Jerman, Ukraina, Rusia, dan UEA

    18 shares
    Share 7 Tweet 5
  • PKM Mahasiswa, Sampah Plastik Diolah Menjadi Bernilai Seni

    54 shares
    Share 22 Tweet 14
  • Pemerintah RI Dukung Ciptakan Para Pengusaha Baru, Ini Kata Wirawan Panoedjoe Soebagyo

    16 shares
    Share 6 Tweet 4
  • BMKG: 2021 Indonesia Masih Terancam Gempa Berpotensi Tsunami

    136 shares
    Share 54 Tweet 34

NEWS CHANNELS

  • AKADEMIKA
  • CSR
  • EKONOMI
  • GALERI
  • HOT NEWS
  • INTERVIEW
  • KESEHATAN
  • KESRA
  • LINGKUNGAN
  • OPINION
  • PENDIDIKAN & IPTEK
  • SUSTAINABILITY
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • UKM CORNER

INFORMATION

  • About Us
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Contact

CONTACT

Hubungi redaksi melalui email di bawah ini:

redaksi@kabarsdgs.com

 

No Result
View All Result
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI

© 2020 Kabar SDGS - Hak cipta dilindungi oleh undang - undang.