JAKARTA, KabarSDGs — Pandemi Covid-19 cukup banyak mengubah kebiasaan hidup orang banyak. Sebab, lebih hampir sebagian besar kegiatan dilakukan di rumah. Pemerintah belum banyak membebaskan masyarakat beraktifits diluar rumah, kecuali dengan protokol kesehatan yang kadang membuat orang tidak nyaman.
Dokter Spesialis Kesehatan Olahraga Andi Kurniawan mengatakan, jika tidak diatur dengan baik pandemi Covid-19 bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Sebab, aktifitas fisik berkurang drastis dan pola makan yang tidak teratur menjadikan kualitas tidur pun tidak baik.
Sebaliknya, terlalu lama terlena dengan aturan Pandemi Covid-19 orang jadi malas berolahraga lantaran gelanggang olahraga ditutup, fasilitas jalan bebas kendaraan bermotor ditiadakan, dan fasilitas gym pun belum boleh beroperasi.
”Risiko cedera kan meningkat apabila saat kembali berolahraga pascapandemi, dengan volume dan intensitas terlalu tinggi gapnya,” kata dia kepada KabarSDGs.com, Jumat (30/10/2020).
Walau serba terbatas, bukan berarti kita tidak bisa melakukan olahraga selama pandemi. Andi memberi tips olahraga yang tepat disaat Pandemi Covid-19.
Andi mengatakan olahraga jenis apapun bisa dilakukan selama pandemi, khususnya olahraga kecil yang tidak melibatkan banyak orang. Namun perlu diperhatikan beberapa hal utama sebelum kembali berolahraga setelah lama vakum dari aktifitas fisik.
“Sebelum olahraga baiknya kenali dulu kapasitas tubuh masing-masing, kemudian selalu membaca kondisi tubuh saat ingin berolahraga, hindari overtraing, dan berprinsip olahraga untuk menjaga kebugaran bukan untuk meningkatkan kebugaran,” katanya.
Metode olahraga yang direkomendasikan perlu menerapkan empat prinsip yaitu baik, benar, terukur dan teratur. Artinya, orang perlu melakukan olahraga dengan baik sesuai dengan kondisi kesehatan masing-masing, menerapkan cara yang benar dan bertahap mulai dari pemanasan, inti, kemudian pendinginan, intensitas latihan juga perlu dilakukan sesuai dengan zona latihan, dan terakhir perlu dilakukan secara teratur tiap tiga atau lima kali seminggu.
Discussion about this post