JAKARTA, KabarSDGs – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas telah berangkat menuju Arab Saudi untuk menghadiri Muktamar Taisyir 1444 H/2023 M yang diselenggarakan oleh Pemerintah Arab Saudi. Muktamar ini merupakan pertemuan dunia untuk membahas Fiqih Ibadah Haji dengan tujuan memudahkan pelaksanaan ibadah haji bagi jemaah Indonesia maupun dari seluruh dunia, terutama mereka yang berusia lanjut.
Menag menyampaikan harapannya agar muktamar ini menghasilkan panduan fiqih yang mempermudah jemaah dalam melaksanakan ibadah haji dengan memenuhi syarat dan rukun haji secara sempurna.
“Tujuan utama adalah agar seluruh jemaah, terutama mereka yang berusia lanjut, dapat menjalankan ibadah dengan baik,” ungkap Yaqut.
Sebelum keberangkatannya, ia mengingatkan jemaah untuk menjaga kesehatan fisik mereka menjelang puncak haji. Penting bagi mereka untuk menjaga asupan gizi dan vitamin yang cukup. Menag juga mengimbau agar jemaah minum air dengan cukup, bahkan ketika tidak merasa haus, untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
“Pentingnya air putih, terutama air zam-zam yang mudah didapatkan, untuk mencegah dehidrasi yang dapat menyebabkan berbagai penyakit, terutama pada jemaah lanjut usia,” jelas Yaqut.
Selain itu, Menag menyarankan agar jemaah tidak perlu memaksakan diri untuk melakukan salat di area Masjidil Haram. Karena mereka berada di tanah suci, Makkah, ibadah yang dilakukan di semua area Tanah Haram memiliki pahala yang sama. Menag menekankan pentingnya menjaga kesehatan karena perjalanan haji belum mencapai puncaknya.
Ia berharap agar semua jemaah dapat melaksanakan ibadah haji dengan baik dan mendapatkan pelayanan terbaik dari petugas.
“Harapannya, mereka dapat kembali ke tanah air dengan membawa pahala haji yang sempurna dan berkat,” pungkas Yaqut.
Discussion about this post