Paser, Kabar SDGs – Persoalan truk tambang batubara yang selama ini mengganggu keselamatan dan kenyamanan warga di Kalimantan Timur akhirnya menemukan titik terang. Setelah bertahun-tahun melintas di jalan umum, kini truk tambang sepenuhnya dialihkan ke jalan hauling khusus sepanjang 100 kilometer yang dibangun oleh perusahaan tambang.
Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud menyampaikan apresiasinya kepada pihak perusahaan yang telah mengambil langkah cepat dalam menyelesaikan persoalan tersebut. Sebelumnya, sekitar 700 truk tambang melintas setiap hari dari Kalimantan Selatan menuju Kabupaten Paser melewati jalan nasional, provinsi, dan kabupaten, yang kerap menimbulkan kemacetan serta kecelakaan lalu lintas.
“Sejak Agustus lalu, truk tambang sudah tidak lagi menggunakan jalan umum. Saya mengapresiasi manajemen Jhonlin Baratama, pemilik jalan Tabalong Resources, serta penggunanya Mantimin Coal Mining yang telah membangun jalan hauling sendiri sepanjang 100 kilometer,” ujar Gubernur Rudy Mas’ud.
Ia menilai kehadiran jalan hauling ini menjadi solusi konkret atas persoalan sosial yang sempat menimbulkan keresahan di masyarakat, terutama di jalur Dusun Muara Kate, Desa Muara Langon, Kecamatan Muara Komam, Kabupaten Paser. Sebagian jalan lama yang sebelumnya dilalui truk tambang juga akan diperkeras dengan sistem rigid beton untuk memperkuat infrastruktur daerah.
Rudy menegaskan, kebijakan ini sejalan dengan arahan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka agar tidak ada lagi korban jiwa akibat aktivitas truk tambang di jalan umum. “Kondisi ini mampu menciptakan keamanan dan ketertiban di masyarakat sekaligus menjaga iklim investasi tetap kondusif,” tegasnya.
Gubernur juga menekankan pentingnya tanggung jawab sosial perusahaan dalam menjaga keseimbangan antara bisnis dan kepentingan publik. “Perusahaan jangan hanya fokus pada bisnis, tetapi juga berperan aktif memperhatikan kondisi lingkungan dan sosial. Kesejahteraan harus dirasakan masyarakat, terutama di sekitar area operasional perusahaan,” tutupnya.












Discussion about this post