Aceh Tenggara, Kabar SDGs – Biji kakao dari Kutacane kembali mengharumkan nama daerah di tingkat dunia. Produk kakao yang diolah PT Kudeungoe Sugata Indonesia sukses masuk daftar 50 besar kakao terbaik dunia dalam ajang Cacao of Excellence 2025 yang berlangsung di Roma, Italia.
Kepala Dinas Pertanian Aceh Tenggara, Riskan, menyebut pencapaian tersebut menjadi bukti kualitas unggul kakao Aceh Tenggara yang memiliki cita rasa khas. “Alhamdulillah, kakao Aceh Tenggara berhasil menembus 50 besar dunia. Ini adalah hasil kerja keras petani kakao kita yang terus berupaya menjaga mutu dan keberlanjutan produksi,” ujarnya, Rabu, 24 September 2025.
Menurutnya, keberhasilan ini akan menjadi dorongan kuat bagi petani agar lebih serius dalam mengelola kebun kakao. “Kedepan, kakao Aceh Tenggara akan makin diperhitungkan, tidak hanya di level provinsi dan nasional, tapi juga di pasar global,” kata dia.
Direktur PT Kudeungoe Sugata Indonesia, Mirza, menjelaskan kompetisi ini merupakan ajang bergengsi yang menilai biji kakao dari berbagai negara berdasarkan rasa, aroma, hingga karakteristik pascapanen. “Kami fokus pada produksi good fermented beans, yakni biji kakao hasil fermentasi dengan kualitas terbaik dan ketelusuran jelas dari tingkat petani,” jelasnya.
Mirza menambahkan capaian tersebut lahir dari pendampingan berkelanjutan kepada petani agar mampu menghasilkan kakao berstandar internasional. “Prestasi ini adalah penghargaan sekaligus dorongan bagi kami untuk terus memperluas pasar kakao Aceh Tenggara. Harapannya, ekonomi petani juga ikut tumbuh,” ujarnya.
Sebelumnya, PT Kudeungoe Sugata Indonesia juga pernah membawa kakao Aceh Tenggara masuk sembilan besar kakao terbaik Indonesia.
Discussion about this post