• HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
5 October 2023
No Result
View All Result
Kabar SDGs
Advertisement
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
No Result
View All Result
Kabar SDGs
No Result
View All Result
Home SUSTAINABILITY PENDIDIKAN & IPTEK

GudangAja dan Pasar Jaya Tingkatkan Literasi Digital Ribuan Pedagang Tradisional di DKI Jakarta

by Arif Kusuma Fadholy
5 April 2022
GudangAja dan Pasar Jaya Tingkatkan Literasi Digital Ribuan Pedagang Tradisional di DKI Jakarta
22
SHARES
140
VIEWS
Bagikan di FacebookWhatsapp

JAKARTA, KabarSDGs – GudangAda merupakan perusahaan e-commerce marketplace B2B sedang menggandeng Perumda Pasar Jaya untuk meningkatkan literasi belasan ribu pedagang tradisional di Jakarta.

Kerja sama ini merupakan komitmen berkelanjutan GudangAda untuk mentransformasi operasional seluruh pebisnis usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi go digital.

BACA JUGA

Panglima TNI Tekankan Para Anggotanya untuk Netral saat Pemilu 2024

Panglima TNI Tekankan Para Anggotanya untuk Netral saat Pemilu 2024

4 August 2023
Sambut HUT RI, Tiket Masuk Ancol Diskon 50 Persen

Sambut HUT RI, Tiket Masuk Ancol Diskon 50 Persen

2 August 2023
Panglima TNI Dukung Generasi Muda yang Cinta Seni Tradisional

Panglima TNI Dukung Generasi Muda yang Cinta Seni Tradisional

30 July 2023

Di tahap awal, GudangAja akan melakukan edukasi literasi digital di 10 pasar tradisional skala besar binaan Perumda Pasar Jaya.

GudangAda percaya kolaborasi dengan Perumda Pasar Jaya sebagai pengelola lebih dari 105 ribu lapak usaha yang tersebar di 148 pasar, akan mampu mempercepat transformasi digital pedagang pasar di seluruh wilayah DKI Jakarta.

Bentuk literasi digital berupa kampanye #JanganTakutDigital yang akan dilakukan GudangAda antara lain dengan mendirikan booth edukasi literasi digital di 10 pasar tradisional, yakni Pasar Induk Kramat Jati, Pasar Minggu, Pasar Koja, Pasar Mayestik, Pasar Kebayoran Lama, Pasar Cengkareng, Pasar Jembatan Lima, Pasar Sunter Podomoro, Pasar Kramat Jati, dan Pasar Rawasari.

Manager Humas Perumda Pasar Jaya, Gatra Vaganza menerangkan, Perumda Pasar Jaya sangat menyambut positif terhadap inisiatif dan komitmen GudangAda untuk mentransformasi pedagang pasar menjadi go digital. Dikarenakan, digitalisasi pedagang pasar merupakan salah satu fokus perhatian perseroan.

“Perumda Pasar Jaya sangat mendukung program literasi digital ini karena digitalisasi bisa menjadi faktor penting bagi pedagang pasar untuk naik kelas atau meningkatkan skala bisnis. Selama ini Perumda Pasar Jaya juga telah aktif melakukan literasi digital kepada seluruh pedagang pasar,” ujar Gatra di Jakarta, Selasa (5/4).

Chief Commercial Officer GudangAda, Budianto Hariadi mengatakan, setelah kampanye #JanganTakutDigital, pihaknya akan melanjutkan program literasi digital secara berkala melalui pelatihan secara online maupun offline.

Setelah di DKI Jakarta, GudangAda akan melanjutkan program literasi digital pedagang pasar ke lima kota besar lainnya seperti Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, dan Makassar.

“GudangAda menargetkan bisa melakukan literasi digital kepada sedikitnya 20.000 pedagang pasar. Program literasi digital ini adalah wujud komitmen kami untuk memberdayakan UMKM yang memegang peran krusial dalam ekonomi, khususnya pemulihan pasca pandemi,” terang Budianto.

Ia menerangkan, kampanye #JanganTakutDigital kepada pedagang pasar merupakan bagian dari inisiatif jangka panjang GudangAda, Program 1 Juta Warung Melek Digital, yang diresmikan pada bulan Februari 2022. Menurutnya, pasar tradisional memegang peranan penting dalam rantai pasok, khususnya sembako.

“Melalui adopsi teknologi, pedagang pasar bisa memanfaatkan platform marketplace seperti GudangAda untuk memperluas jangkauan pelanggan, mempercepat distribusi barang, mempermudah pengelolaan stok barang, sekaligus memperbesar jumlah transaksi,” imbuh Budianto.

Ia juga menjelaskan, Program 1 Juta Warung Melek Digital merupakan program literasi digital yang bertujuan membangun kesadaran dan pemahaman digital demi pertumbuhan bisnis dan kontribusi yang kuat terhadap masa depan ekonomi digital Indonesia.

Program inisiasi GudangAda ini fokus menjalin kerja sama strategis dengan pemerintah untuk mempercepat transformasi digital. Saat ini aplikasi marketplace GudangAda telah berhasil menghubungkan lebih dari 750.000 pedagang di lebih dari 500 kota di seluruh Indonesia.

“Mayoritas pengguna aplikasi GudangAda adalah pedagang UMKM, yang merupakan mitra prioritas dalam pembinaan literasi digital ini,” pungkas Budianto.

Share9SendTweet6
Previous Post

Mahasiswa Poltekpar Bali Ciptakan Sistem Informasi Akuntansi Desa Wisata

Next Post

Siti Salamah Membawa Pemulung Ke Level Lebih Baik

Next Post
Siti Salamah

Siti Salamah Membawa Pemulung Ke Level Lebih Baik

Waste Solution Hub, Inovasi Sosial Ala Siti Salamah

Waste Solution Hub, Inovasi Sosial Ala Siti Salamah

Discussion about this post

NEWS UPDATE

Presiden RI Joko Widodo Resmikan Kereta Cepat Pertama di Asia Tenggara

Presiden RI Joko Widodo Resmikan Kereta Cepat Pertama di Asia Tenggara

2 October 2023
Libur Panjang, Jasa Marga Catat 772 Ribu Kendaraan Keluar Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Catat 772 Ribu Kendaraan Keluar Jabotabek

2 October 2023
Anak Ketiga Badak Ratu: Secercah Harapan Bagi Kelestarian Badak Sumatera

Anak Ketiga Badak Ratu: Secercah Harapan Bagi Kelestarian Badak Sumatera

2 October 2023
Kementerian PUPR Dukung Pengembangan Ekonomi Perkotaan yang Tangguh Lewat Pembangunan Infrastruktur

Kementerian PUPR Dukung Pengembangan Ekonomi Perkotaan yang Tangguh Lewat Pembangunan Infrastruktur

2 October 2023
Menhub Dukung DP World Dubai dan Maspion Group Bangun Terminal Petikemas di Jatim

Menhub Dukung DP World Dubai dan Maspion Group Bangun Terminal Petikemas di Jatim

2 October 2023

POPULAR

  • Rekrutmen Tenaga Pendamping Desa Disarankan Gunakan Sistem Promosi Intern

    Rekrutmen Tenaga Pendamping Desa Disarankan Gunakan Sistem Promosi Intern

    212 shares
    Share 85 Tweet 53
  • Kemendikbud Benahi Tata Kelola Candi Borobudur

    29 shares
    Share 12 Tweet 7
  • Urgensi Simultansi Environment Social Governance dan Sustainable Development Goals

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Menggali Jejak Sejarah Gedung Lawang Sewu Semarang, Part 1

    124 shares
    Share 50 Tweet 31
  • Ini Perbedaan Wisata Religi dan Wisata Halal

    127 shares
    Share 51 Tweet 32

NEWS CHANNELS

  • AKADEMIKA
  • CSR
  • EKONOMI
  • GALERI
  • HOT NEWS
  • INTERVIEW
  • KESEHATAN
  • KESRA
  • LINGKUNGAN
  • OPINION
  • PENDIDIKAN & IPTEK
  • SUSTAINABILITY
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • UKM CORNER

INFORMATION

  • About Us
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Contact

CONTACT

Hubungi redaksi melalui email di bawah ini:

redaksi@kabarsdgs.com

 

No Result
View All Result
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI

© 2020 Kabar SDGS - Hak cipta dilindungi oleh undang - undang.