• HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
3 February 2023
No Result
View All Result
Kabar SDGs
Advertisement
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
No Result
View All Result
Kabar SDGs
No Result
View All Result
Home SUSTAINABILITY PENDIDIKAN & IPTEK

GudangAja dan Pasar Jaya Tingkatkan Literasi Digital Ribuan Pedagang Tradisional di DKI Jakarta

by Arif Kusuma Fadholy
5 April 2022
GudangAja dan Pasar Jaya Tingkatkan Literasi Digital Ribuan Pedagang Tradisional di DKI Jakarta
20
SHARES
126
VIEWS
Bagikan di FacebookWhatsapp

JAKARTA, KabarSDGs – GudangAda merupakan perusahaan e-commerce marketplace B2B sedang menggandeng Perumda Pasar Jaya untuk meningkatkan literasi belasan ribu pedagang tradisional di Jakarta.

Kerja sama ini merupakan komitmen berkelanjutan GudangAda untuk mentransformasi operasional seluruh pebisnis usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) menjadi go digital.

BACA JUGA

Pemprov DKI Jakarta Kumpulkan 74 Ton Sampah Malam Tahun Baru

Pemprov DKI Jakarta Kumpulkan 74 Ton Sampah Malam Tahun Baru

1 January 2023
Bakamla RI Luncurkan Indeks Keamanan Laut Indonesia

Bakamla RI Luncurkan Indeks Keamanan Laut Indonesia

29 December 2022
Setelah Gelaran KTT G20, TMII dapat Menjadi Pusat Sosial dan Budaya Masyarakat

Setelah Gelaran KTT G20, TMII dapat Menjadi Pusat Sosial dan Budaya Masyarakat

2 November 2022

Di tahap awal, GudangAja akan melakukan edukasi literasi digital di 10 pasar tradisional skala besar binaan Perumda Pasar Jaya.

GudangAda percaya kolaborasi dengan Perumda Pasar Jaya sebagai pengelola lebih dari 105 ribu lapak usaha yang tersebar di 148 pasar, akan mampu mempercepat transformasi digital pedagang pasar di seluruh wilayah DKI Jakarta.

Bentuk literasi digital berupa kampanye #JanganTakutDigital yang akan dilakukan GudangAda antara lain dengan mendirikan booth edukasi literasi digital di 10 pasar tradisional, yakni Pasar Induk Kramat Jati, Pasar Minggu, Pasar Koja, Pasar Mayestik, Pasar Kebayoran Lama, Pasar Cengkareng, Pasar Jembatan Lima, Pasar Sunter Podomoro, Pasar Kramat Jati, dan Pasar Rawasari.

Manager Humas Perumda Pasar Jaya, Gatra Vaganza menerangkan, Perumda Pasar Jaya sangat menyambut positif terhadap inisiatif dan komitmen GudangAda untuk mentransformasi pedagang pasar menjadi go digital. Dikarenakan, digitalisasi pedagang pasar merupakan salah satu fokus perhatian perseroan.

“Perumda Pasar Jaya sangat mendukung program literasi digital ini karena digitalisasi bisa menjadi faktor penting bagi pedagang pasar untuk naik kelas atau meningkatkan skala bisnis. Selama ini Perumda Pasar Jaya juga telah aktif melakukan literasi digital kepada seluruh pedagang pasar,” ujar Gatra di Jakarta, Selasa (5/4).

Chief Commercial Officer GudangAda, Budianto Hariadi mengatakan, setelah kampanye #JanganTakutDigital, pihaknya akan melanjutkan program literasi digital secara berkala melalui pelatihan secara online maupun offline.

Setelah di DKI Jakarta, GudangAda akan melanjutkan program literasi digital pedagang pasar ke lima kota besar lainnya seperti Bandung, Semarang, Surabaya, Medan, dan Makassar.

“GudangAda menargetkan bisa melakukan literasi digital kepada sedikitnya 20.000 pedagang pasar. Program literasi digital ini adalah wujud komitmen kami untuk memberdayakan UMKM yang memegang peran krusial dalam ekonomi, khususnya pemulihan pasca pandemi,” terang Budianto.

Ia menerangkan, kampanye #JanganTakutDigital kepada pedagang pasar merupakan bagian dari inisiatif jangka panjang GudangAda, Program 1 Juta Warung Melek Digital, yang diresmikan pada bulan Februari 2022. Menurutnya, pasar tradisional memegang peranan penting dalam rantai pasok, khususnya sembako.

“Melalui adopsi teknologi, pedagang pasar bisa memanfaatkan platform marketplace seperti GudangAda untuk memperluas jangkauan pelanggan, mempercepat distribusi barang, mempermudah pengelolaan stok barang, sekaligus memperbesar jumlah transaksi,” imbuh Budianto.

Ia juga menjelaskan, Program 1 Juta Warung Melek Digital merupakan program literasi digital yang bertujuan membangun kesadaran dan pemahaman digital demi pertumbuhan bisnis dan kontribusi yang kuat terhadap masa depan ekonomi digital Indonesia.

Program inisiasi GudangAda ini fokus menjalin kerja sama strategis dengan pemerintah untuk mempercepat transformasi digital. Saat ini aplikasi marketplace GudangAda telah berhasil menghubungkan lebih dari 750.000 pedagang di lebih dari 500 kota di seluruh Indonesia.

“Mayoritas pengguna aplikasi GudangAda adalah pedagang UMKM, yang merupakan mitra prioritas dalam pembinaan literasi digital ini,” pungkas Budianto.

Share8SendTweet5
Previous Post

Mahasiswa Poltekpar Bali Ciptakan Sistem Informasi Akuntansi Desa Wisata

Next Post

Siti Salamah Membawa Pemulung Ke Level Lebih Baik

Next Post
Siti Salamah

Siti Salamah Membawa Pemulung Ke Level Lebih Baik

Waste Solution Hub, Inovasi Sosial Ala Siti Salamah

Waste Solution Hub, Inovasi Sosial Ala Siti Salamah

Discussion about this post

NEWS UPDATE

Presiden Jokowi Resmikan Revitalisasi Pasar Sukawati di Bali, Ini Harapannya

Presiden Jokowi Resmikan Revitalisasi Pasar Sukawati di Bali, Ini Harapannya

1 February 2023
Pemerintah Targetkan 4000 Desa Wisata Daftar ADWI 2023

Pemerintah Targetkan 4000 Desa Wisata Daftar ADWI 2023

31 January 2023
Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

27 January 2023
4 Langkah Pemerintah yang Dianggap Sukses Hadapi Pandemi Covid-19

4 Langkah Pemerintah yang Dianggap Sukses Hadapi Pandemi Covid-19

27 January 2023
Melalui HP Street Code, HP Indonesia Berikan Keterampilan Masa Depan

Melalui HP Street Code, HP Indonesia Berikan Keterampilan Masa Depan

26 January 2023

POPULAR

  • Ini Perbedaan Wisata Religi dan Wisata Halal

    Ini Perbedaan Wisata Religi dan Wisata Halal

    53 shares
    Share 21 Tweet 13
  • 4.790 Seniman Ramaikan Pekan Kebudayaan Nasional 2020

    60 shares
    Share 24 Tweet 15
  • Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

    18 shares
    Share 7 Tweet 5
  • Kerajinan Cantik dari Kayu Pinus

    204 shares
    Share 82 Tweet 51
  • Kemensos dan BI Adakan Pilot Project Pengentasan Kemiskinan Ekstrem di Malang Raya

    23 shares
    Share 9 Tweet 6

NEWS CHANNELS

  • AKADEMIKA
  • CSR
  • EKONOMI
  • GALERI
  • HOT NEWS
  • INTERVIEW
  • KESEHATAN
  • KESRA
  • LINGKUNGAN
  • OPINION
  • PENDIDIKAN & IPTEK
  • SUSTAINABILITY
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • UKM CORNER

INFORMATION

  • About Us
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Contact

CONTACT

Hubungi redaksi melalui email di bawah ini:

redaksi@kabarsdgs.com

 

No Result
View All Result
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI

© 2020 Kabar SDGS - Hak cipta dilindungi oleh undang - undang.