• HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
5 October 2023
No Result
View All Result
Kabar SDGs
Advertisement
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
No Result
View All Result
Kabar SDGs
No Result
View All Result
Home SUSTAINABILITY KESRA

BISKITA Trans Pakuan, Raih Predikat Angkutan Ramah Anak

by Riski Yanti
2 September 2022
BISKITA Trans Pakuan, Raih Predikat Angkutan Ramah Anak
24
SHARES
152
VIEWS
Bagikan di FacebookWhatsapp

JAKARTA, KabarSDGs – Layanan angkutan umum massal BISKITA Trans Pakuan di Kota Bogor meraih predikat transportasi publik ramah anak dari Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kota Bogor.

Layanan yang merupakan program dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan, melalui mekanisme subsidi Buy The Service tersebut dinilai memenuhi unsur pemenuhan perlindungan dan penghargaan atas hak anak, berdasarkan Undang-Undang No 35 Tahun 2014 atas perubahan Undang-Undang No. 23 Tahun
2002 tentang Perlindungan Anak.

BACA JUGA

Presiden RI Joko Widodo Resmikan Kereta Cepat Pertama di Asia Tenggara

Presiden RI Joko Widodo Resmikan Kereta Cepat Pertama di Asia Tenggara

2 October 2023
Menhub Dukung DP World Dubai dan Maspion Group Bangun Terminal Petikemas di Jatim

Menhub Dukung DP World Dubai dan Maspion Group Bangun Terminal Petikemas di Jatim

2 October 2023
Tarif Biskita Trans Pakuan Untuk Pelajar, Lansia, dan Disabilitas Rp 2.000

Tarif Biskita Trans Pakuan Untuk Pelajar, Lansia, dan Disabilitas Rp 2.000

20 September 2023

Piagam penghargaan atas predikat sebagai transportasi publik ramah anak diserahkan langsung oleh Ketua KPAID Kota Bogor Dudin Syiaruddin S.Sos, kepada Sekretaris BPTJ Kementerian Perhubungan Agung Rahardjo pada Rabu 31 Agustus 2022 di Kantor Kementerian Perhubungan, Jl. Medan Merdeka Barat No. 8, Jakarta Pusat.

Menurut Dudin yang juga didampingi para anggota KPAID Kota Bogor lainnya yaitu Sumedi, SE, Rani Nurmega, SE, M.Pd dan Wiwit Liftiani, S.Psi layanan angkutan umum massal perkotaan BISKITA Trans Pakuan jauh lebih baik daripada angkot konvensional.

“Layanan BISKITA memenuhi 4 Prinsip Hak Dasar Anak yaitu Non Diskriminisasi, Kepentingan terbaik Bagi Anak, Hak Hidup serta Penghargaan Terhadap Pendapat Anak, “ jelas Dudin.

Oleh karenanya lanjut Dudin kehadiran BISKITA Trans Pakuan di Kota Bogor secara langsung mendukung program mewujudkan Kota Bogor sebagai Kota Layak Anak (KLA) .

Sementara itu Sekretaris BPTJ Kementerian Perhubungan Agung Rahardjo menyambut baik
penghargaan yang disampaikan oleh KPAID Kota Bogor.

“Penghargaan ini tentunya akan semakin mendorong semangat kami untuk meningkatkan pelayanan kepada publik,” ujar Agung.

Menurut Agung standar layanan Bus Rapid Transit (BRT) yang diterapkan pada BISKITA Trans Pakuan menjadi lebih mudah terkontrol melalui mekanisme subsidi yang diterapkan dalam bentuk Buy The Service (BTS).

Berbeda dengan subsidi konvensional pada masa lalu, pada mekanisme BTS subsidi diberikan dalam bentuk membayar pelayanan yang dilakukan operator setelah pelayanan tersebut dinilai telah memenuhi standar yang ditetapkan.

Jadi proses subsidi menggunakan mekanisme BTS ini diawali proses pelelangan untuk menentukan operator yang sanggup menyelenggarakan layanan angkutan umum massal berbasis BRT sesuai dengan standar pelayanan yang telah ditetapkan Pemerintah.

Standar yang harus dipenuhi operator tidak hanya menyangkut armada bus yang harus disediakan namun juga awak bus serta prosedur operasional sehari hari.

Aspek standar yang harus dipenuhi tentunya juga meliputi keselamatan, keamanan, dan kenyamanan. Dalam operasional sehari-hari pihak operator penyelenggara harus mampu menjaga perfoma standar layanannya.

Hal ini mengingat pembayaran subsidi diberikan dengan perhitungan rupiah/km operasional armada, di mana saat operasional tersebut semua standar wajib dipenuhi.

Apabila saat operasional terdapat standar yang tidak terpenuhi akan menjadi catatan untuk memberikan penalti yang mempengaruhi pembayaran. Pengawasan terhadap pelaksanaan
operasional didukung dengan Teknologi Informasi sehingga kealpaan operator dalam pemenuhan standar lebih mudah tercatat.

“Tujuan utama kami menghadirkan BISKITA Trans Pakuan di Kota Bogor dengan standar pelayanan sedemikian rupa sebetulnya mendorong agar masyarakat Kota Bogor tetap
mengandalkan angkutan umum daripada kendaraan pribadi. Namun kami bersyukur ternyata lebih dari itu upaya yang kami lakukan ini juga mendukung gerakan perlindungan anak,“ tutup Agung.

Share10SendTweet6
Previous Post

Hindari Batal Perjalanan, Penumpang KA Jarak Jauh Wajib Penuhi Aturan Baru

Next Post

Kemenag Terima Penghargaan Top GPR Award 2022

Next Post
Kemenag Terima Penghargaan Top GPR Award 2022

Kemenag Terima Penghargaan Top GPR Award 2022

Ini 4 Provinsi yang Jadi Perhatian Presiden Jokowi terkait Percepatan Pelaksanaan Pembangunan

Ini 4 Provinsi yang Jadi Perhatian Presiden Jokowi terkait Percepatan Pelaksanaan Pembangunan

Discussion about this post

NEWS UPDATE

Presiden RI Joko Widodo Resmikan Kereta Cepat Pertama di Asia Tenggara

Presiden RI Joko Widodo Resmikan Kereta Cepat Pertama di Asia Tenggara

2 October 2023
Libur Panjang, Jasa Marga Catat 772 Ribu Kendaraan Keluar Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Catat 772 Ribu Kendaraan Keluar Jabotabek

2 October 2023
Anak Ketiga Badak Ratu: Secercah Harapan Bagi Kelestarian Badak Sumatera

Anak Ketiga Badak Ratu: Secercah Harapan Bagi Kelestarian Badak Sumatera

2 October 2023
Kementerian PUPR Dukung Pengembangan Ekonomi Perkotaan yang Tangguh Lewat Pembangunan Infrastruktur

Kementerian PUPR Dukung Pengembangan Ekonomi Perkotaan yang Tangguh Lewat Pembangunan Infrastruktur

2 October 2023
Menhub Dukung DP World Dubai dan Maspion Group Bangun Terminal Petikemas di Jatim

Menhub Dukung DP World Dubai dan Maspion Group Bangun Terminal Petikemas di Jatim

2 October 2023

POPULAR

  • Rekrutmen Tenaga Pendamping Desa Disarankan Gunakan Sistem Promosi Intern

    Rekrutmen Tenaga Pendamping Desa Disarankan Gunakan Sistem Promosi Intern

    212 shares
    Share 85 Tweet 53
  • Kemendikbud Benahi Tata Kelola Candi Borobudur

    29 shares
    Share 12 Tweet 7
  • Urgensi Simultansi Environment Social Governance dan Sustainable Development Goals

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Menggali Jejak Sejarah Gedung Lawang Sewu Semarang, Part 1

    124 shares
    Share 50 Tweet 31
  • Ini Perbedaan Wisata Religi dan Wisata Halal

    127 shares
    Share 51 Tweet 32

NEWS CHANNELS

  • AKADEMIKA
  • CSR
  • EKONOMI
  • GALERI
  • HOT NEWS
  • INTERVIEW
  • KESEHATAN
  • KESRA
  • LINGKUNGAN
  • OPINION
  • PENDIDIKAN & IPTEK
  • SUSTAINABILITY
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • UKM CORNER

INFORMATION

  • About Us
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Contact

CONTACT

Hubungi redaksi melalui email di bawah ini:

redaksi@kabarsdgs.com

 

No Result
View All Result
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI

© 2020 Kabar SDGS - Hak cipta dilindungi oleh undang - undang.