JAKARTA, KabarSDGs – Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria meninjau Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 24 Jakarta, Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur, pada Rabu siang (18/5).
Dalam tinjauannya, Ia memastikan sekolah-sekolah kejuruan di Jakarta semakin baik dalam menyelenggarakan berbagai program sekolah unggul.
Seperti diketahui, dalam meningkatkan kompetensi siswa, Pemprov DKI Jakarta mendorong SMK di Jakarta untuk menyelenggarakan berbagai program sekolah unggul dan menjadi bentuk Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
Terdapat 9 (sembilan) SMKN di Jakarta yang ditetapkan untuk menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan (PPK) – BLUD, salah satunya SMKN 24 Jakarta.
“Ini yang kita dorong agar SMK-SMK di Jakarta memberikan pendidikan pelatihan yang baik. Sejauh ini sekolah sudah mencarikan solusi terbaik. SMKN 24 ini juara nasional. Lomba keterampilan siswa di tingkat nasional,” ucap Wagub Ariza saat memberikan sambutan.
Ia pun menjelaskan, kehadiran SMK di Jakarta memiliki arti yang sangat penting dalam upaya membantu para siswa sebagai generasi muda, agar dapat bekerja setelah lulus sekolah sesuai dengan keahliannya, di samping berkuliah.
Untuk itu, Pemprov DKI Jakarta mendidik dan melatih para siswa SMK dengan berbagai program sekolah unggul.
“Pentingnya hadirnya SMK membantu para siswa untuk bisa bekerja juga kuliah. Kami ada program sekolah unggul. Kami bersyukur SMK-SMK di Jakarta telah memberikan solusi yang baik,” kata Wagub Ariza.
Pada kesempatan yang sama, Wagub Ariza turut menyampaikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta dan para guru di SMKN 24 Jakarta yang memiliki andil dan kontribusi besar dalam memajukan pendidikan di Jakarta.
“Saya datang ke sekolah-sekolah SMK, karena ke depan pendidikan kita adalah memastikan anak-anak untuk bisa bekerja. Terima kasih telah memastikan sekolah-sekolah di Jakarta semakin baik,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala SMKN 24, Tri Eriyani menyampaikan, SMKN 24 telah ditetapkan oleh Pemprov DKI Jakarta menjadi salah satu SMK yang menerapkan Pola PPK – BLUD.
Ia pun memaparkan, SMKN 24 saat ini berstatus terakreditasi A, serta memiliki 1.223 peserta didik dan 49 inklusi.
“Perhotelan 316 siswa, 15 inklusi; Rekayasa Perangkat Lunak (RPL) 213 siswa, 7 inklusi; Tata Boga 311 siswa, 18 inklusi; Tata Busana 285 siswa, 7 inklusi; Usaha Perjalanan Wisata (UPW) 108 siswa, 2 inkusi.
Sekolah juga memiliki hotel standar bintang 3 dengan 28 kamar; Aula Rajawali kapasitas 500 orang, lapangan multifungsi (tenis, basket, futsal), dan fasilitas lainnya,” jelas Tri.
Turut hadir dalam kegiatan itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta, Nahdiana; Wakil Walikota Jakarta Timur, Hendra Hidayat; Lurah Bambu Apus, Novian; para Pejabat Pemprov DKI Jakarta; serta para guru dan siswa SMKN 24 Jakarta.
Discussion about this post