• HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
4 October 2023
No Result
View All Result
Kabar SDGs
Advertisement
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
No Result
View All Result
Kabar SDGs
No Result
View All Result
Home SUSTAINABILITY

Mensos Risma Minta Bantuan Lapan

Hindari Salah Beri Bansos

by Editor
18 April 2021
Antisipasi Penyelewengan Bansos, Mensos Siapkan Mekanisme Baru

Mensos Tri Rismaharini. Foto: KabarSDGs | Yaumal Hutasuhut

19
SHARES
117
VIEWS
Bagikan di FacebookWhatsapp

JAKARTA, KabarSDGs — Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini minta bantuan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) untuk menghindari dan meminimalisir kesalahan analisa calon penerima bantuan sosial dengan memanfaatkan penginderaan jauh (inderaja).

Menteri Sosial Tri Rismaharini menyampaikan keinginannya untuk menjalin kerja sama dengan Lapan, khususnya untuk pemanfaatan teknologi penerbangan dan antariksa dalam meningkatkan kesejahteraan sosial.

BACA JUGA

Presiden Jokowi Resmikan Sodetan Ciliwung 1.2 Km, Bagian dari Penanganan dari Hulu ke Hilir untuk Kendalikan Banjir Jakarta

Presiden Jokowi Resmikan Sodetan Ciliwung 1.2 Km, Bagian dari Penanganan dari Hulu ke Hilir untuk Kendalikan Banjir Jakarta

1 August 2023
BRIN Kerja Sama dengan Perhutani terkait Pemanfaatan Lahan Mendukung Pembangunan Berkelanjutan

BRIN Kerja Sama dengan Perhutani terkait Pemanfaatan Lahan Mendukung Pembangunan Berkelanjutan

19 June 2023
BNPB Hadiri Konferensi PRIMO di Hawai, Berbagi Pengalaman dalam Penanganan Bencana

BNPB Hadiri Konferensi PRIMO di Hawai, Berbagi Pengalaman dalam Penanganan Bencana

9 April 2023

Keinginan Risma tersebut terungkap saat dirinya dan rombongan berkunjung ke ke Pusat Teknologi Penginderaan Jauh (Pustekdata) dan Pusat Pemanfaatan Penginderaan Jauh (Pusfatja) Lapan pada pertengahan Februari 2021. Pada Senin (19/4/2021) akan direalisasikan dalam bentuk penandatanganan Nota Kesepahaman antara Kepala Lapan Prof. Dr. Thomas Djamaludin dan Menteri Sosial, Dr. (H.C.) Tri Rismaharini di Kantor Pusat Lapan Jakarta.

Risma berharap dengan kerjasama ini dapat menghasilkan data yang dapat digunakan untuk dapat melakukan tindakan yang cepat dan tepat terkait mitigasi bencana, bantuan sosial bagi masyarakat, juga dukungan analisis kondisi lingkungan.

Kepala Lapan Thomas Djamaluddin, menyatakan kesiapan Lapan untuk mendukung kebutuhan Kemensos. Melalui Bank Data Penginderaan Jauh Nasional (BDPJN) dan Sistem Pemantauan Bumi Nasional (SPBN), Lapan dapat mendukung Kemensos dalam penyediaan data dan informasi berbasis penginderaan jauh untuk penyelenggaraan kesejahteraan sosia, seperti dinukil dari keterangan resmi di Jakarta, Minggu (18/4/2021).

“Kerja sama antara Kemensos dan Lapan dapat ditingkatkan pada pemetaan kerentanan bencana berbasis data penginderaan jauh yang menitikberatkan pada upaya penanganan dan pengurangan kerentanan bencana, seperti kerentanan banjir/longsor serta kerentanan dampak letusan gunung api,” jelas Koordinator Humas Lapan, Ir. Jasyanto, MM

Selain itu, kata Jasyanto, peningkatan ketahanan terhadap risiko perubahan iklim, seperti pemantauan kondisi kekeringan, kondisi kesiapan produksi padi dan informasi zona potensi penangkapan ikan yang dapat membantu masyarakat; pemantauan kondisi atmosfer sebagai dukungan peningkatan mitigasi perubahan iklim melalui pelaksanaan pembangunan rendah karbon.

Menurut dia, selain dari satelit pengideraan jauh, data daerah terdampak bencana juga bisa didapatkan melalui pemotretan dengan LSU (Lapan Surveillance UAV).

“Data dari LSU tersebut akan menjadi data komplementer terhadap data yang berasal dari satelit. Dalam hal terjadi kesulitan komunikasi di daerah bencana, satelit Lapan-A2/Lapan-Orari dapat dimanfaatkan dengan mengaktifkan fitur Voice Repeater dan komunikasi dilakukan dengan menggunakan perangkat radio amatir,” ujar Jasyanto.

Dia menambahkan, Lapan juga siap menyediakan data/informasi parameter atmofer dan kualitas udara berbasis penginderaan jauh berbasis Satellite-based Disaster Early Warning System (SADEWA) yang berguna memberikan informasi kondisi dan potensi hujan ekstrim yang dapat menimbulkan bencana banjir dan longsor di seluruh wilayah Indonesia.

“SADEWA diharapkan dapat meningkatkan kesiap-siagaan masyarakat dalam menghadapi bencana, mengurangi korban jiwa dan harta benda, serta membantu dalam pencarian dan pertolongan korban bencana, hingga rehabilitasi dan rekonstruksi paska bencana,” katanya.

Share8SendTweet5
Previous Post

Asa Jawa Tengah untuk Saudara Terdampak Bencana NTT

Next Post

Menparekraf Dorong Prokes di Wisata Otomotif

Next Post
Menparekraf Dorong Prokes di Wisata Otomotif

Menparekraf Dorong Prokes di Wisata Otomotif

Cegah Covid-19, Doni Minta Pemda Batam Perketat Pintu Masuk PMI

Cegah Covid-19, Doni Minta Pemda Batam Perketat Pintu Masuk PMI

Discussion about this post

NEWS UPDATE

Presiden RI Joko Widodo Resmikan Kereta Cepat Pertama di Asia Tenggara

Presiden RI Joko Widodo Resmikan Kereta Cepat Pertama di Asia Tenggara

2 October 2023
Libur Panjang, Jasa Marga Catat 772 Ribu Kendaraan Keluar Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Catat 772 Ribu Kendaraan Keluar Jabotabek

2 October 2023
Anak Ketiga Badak Ratu: Secercah Harapan Bagi Kelestarian Badak Sumatera

Anak Ketiga Badak Ratu: Secercah Harapan Bagi Kelestarian Badak Sumatera

2 October 2023
Kementerian PUPR Dukung Pengembangan Ekonomi Perkotaan yang Tangguh Lewat Pembangunan Infrastruktur

Kementerian PUPR Dukung Pengembangan Ekonomi Perkotaan yang Tangguh Lewat Pembangunan Infrastruktur

2 October 2023
Menhub Dukung DP World Dubai dan Maspion Group Bangun Terminal Petikemas di Jatim

Menhub Dukung DP World Dubai dan Maspion Group Bangun Terminal Petikemas di Jatim

2 October 2023

POPULAR

  • Rekrutmen Tenaga Pendamping Desa Disarankan Gunakan Sistem Promosi Intern

    Rekrutmen Tenaga Pendamping Desa Disarankan Gunakan Sistem Promosi Intern

    212 shares
    Share 85 Tweet 53
  • Kemendikbud Benahi Tata Kelola Candi Borobudur

    29 shares
    Share 12 Tweet 7
  • Urgensi Simultansi Environment Social Governance dan Sustainable Development Goals

    72 shares
    Share 29 Tweet 18
  • Menggali Jejak Sejarah Gedung Lawang Sewu Semarang, Part 1

    124 shares
    Share 50 Tweet 31
  • UNICEF: Ketersediaan Air Bersih Dunia Mengkhawatirkan

    188 shares
    Share 75 Tweet 47

NEWS CHANNELS

  • AKADEMIKA
  • CSR
  • EKONOMI
  • GALERI
  • HOT NEWS
  • INTERVIEW
  • KESEHATAN
  • KESRA
  • LINGKUNGAN
  • OPINION
  • PENDIDIKAN & IPTEK
  • SUSTAINABILITY
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • UKM CORNER

INFORMATION

  • About Us
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Contact

CONTACT

Hubungi redaksi melalui email di bawah ini:

redaksi@kabarsdgs.com

 

No Result
View All Result
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI

© 2020 Kabar SDGS - Hak cipta dilindungi oleh undang - undang.