• HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
3 February 2023
No Result
View All Result
Kabar SDGs
Advertisement
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
No Result
View All Result
Kabar SDGs
No Result
View All Result
Home SUSTAINABILITY

Kemenristek/BRIN Dukung Alat Tes Covid-19 RT LAMP Saliva

by Editor
26 March 2021
Kemenristek/BRIN Dukung Alat Tes Covid-19 RT LAMP Saliva

Alat pendeteksi virus Covid-19 yang dihasilkan oleh PT Kalbe Farma.

37
SHARES
234
VIEWS
Bagikan di FacebookWhatsapp

JAKARTA, KabarSDGs — Kementerian Riset dan Teknologi/Badan Riset dan Inovasi Nasional (Ristek/BRIN) memberikan dukungan PT Kalbe Farma Tbk (Kalbe) untuk meluncurkan tes diagnostik Covid-19 karya anak bangsa dengan sampel air liur (saliva) sebagai bagian dari #InovasiIndonesia.

Tes diagnostik COVID-19 dengan sampel air liur ini menggunakan metode RT LAMP (Reverse Transcription Loop Mediated Isothermal Amplification) yang dapat mendeteksi secara spesifik asam nukleat yang merupakan material genetik dari virus SARS CoV-2.

BACA JUGA

Desa Wisata Jadi Destinasi Favorit saat Libur Lebaran

Membatasi Jumlah Wisatawan, Menyelamatkan Candi Borobudur  

6 June 2022
Menristek: Pandemi Covid-19 Momentum Kemandirian Riset

Kemenristek/Kepala BRIN Minta Anggaran Riset Ditambah

24 February 2021
Kemenristek/BRIN Raih Penghargaan Penerapan Sistem Merit

Kemenristek/BRIN Raih Penghargaan Penerapan Sistem Merit

29 January 2021

Tes diagnostik ini merupakan hasil pengembangan dalam negeri unit R&D Kalbe Farma yaitu Stem CelI & Cancer Institute (SCI) dan telah melalui uji performa analitik dan klinis di dalam negeri. Tes RT LAMP dengan sampel saliva ini telah diluncurkan oleh Kalbe Jumat 19 Maret 2020.

Dukungan Ristek/BRIN dilakukan bersamaan dengan diskusi ilmiah ketiga sebagai rangkaian sosialisasi program Ristek/BRIN Kalbe Science Awards 2021 (RKSA) yang mengangkat topik e-health dan alat kesehatan dengan narasumber apt. Stefanus Nof, S.Si, Dr. Julian Sham dan Akterono D. Budiyati, S.Si., M.Biomed.

“RT LAMP Saliva ini bisa menjawab tantangan akan keterbatasan laboratorium kita, yang mungkin tidak semua daerah bisa mempunyai fasilitas ini. RT LAMP Saliva ini sendiri harapannya bisa membuat masyarakat mau untuk diperiksa, nyaman, praktis, cepat dan ekonomis, selain tentunya tingkat akurasi tinggi,” jelas Menristek/Kepala BRIN Bambang PS Brodjonegoro, Kamis, (25/3/2021) secara daring.

Bambang meminta Kalbe Farma tetap terus melakukan post marketing survey untuk membandingkan akan pengamatan pengujian validitas RT LAMP Saliva, dimana membandingkan hasil tes RT LAMP Saliva dengan tes Swab RT-PCR yang merupakan gold standard.

Menteri Bambang juga menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Kesehatan atas diberikannya izin edar RT LAMP Saliva Kalbe Farma dan juga menyampaikan dorongan kepada pihak swasta seperti Kalbe Farma untuk terus mengembangkan R&D agar menghasilkan inovasi Indonesia.

“Tentunya Kemenristek/BRIN sangat siap untuk mendukung segala inovasi yang berasal dari berbagai pihak di Indonesia, termasuk dari luar Pemerintah ataupun Perguruan Tinggi. Khusus RT LAMP Saliva ini akan segara masuk e-catalog inovasi LKPP dan yang penting akan diuji efektivitasnya di tempat-tempat publik. Dengan ini ingin saya katakan mari kita sukseskan produk inovasi karya anak bangsa,” jelas Bambang.

Presiden Komisaris PT Kalbe Farma Tbk Irawati Setiady menjelaskan Kalbe melalui unit usahanya, mulai dari unit riset dan pengembangan, produksi hingga layanan, selalu berupaya mendukung pemerintah dalam mewujudkan kemandirian dan daya saing industri kesehatan dalam negeri.

“Tes pemeriksaan RT LAMP dengan sampel Saliva ini akan sangat bermanfaat bagi percepatan penanggulangan pandemi COVID-19, membantu pemerintah melakukan tracing dan testing serta dapat menjangkau masyarakat yang tinggal di daerah-daerah dengan minim infrastruktur laboratorium pemeriksaan COVID-19,” kata Irawati lagi.

Tes RT LAMP adalah tes molekular yang termasuk dalam kategori NAAT ( Nucleic Acid Amplification Test) bersama dengan RT–PCR dan TCM sesuai Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK. 01.17/ MENKES/ 3602/2021.

Sebagai tes molekuler, akurasi metode RT LAMP ini jauh lebih baik dibandingkan rapid tes antigen yang mendeteksi protein virus. RT LAMP dengan sampel air liur saliva ini menawarkan banyak keunggulan dan kenyamanan bagi pasien, yaitu nyaman dan praktis, akurasi tinggi, cepat dan ekonomis.

Saat ini produksi reagen Lamp Saliva dilakukan oleh PT KalGen DNA serta distribusinya dilakukan oleh PT Enseval Medika Prima. Kedua perusahaan ini merupakan anak perusahaan dari PT Kalbe Farma Tbk. Irawati juga menambahkan bahwa kapasitas produksi saat ini adalah 460.000 tes per bulan, dan akan ditingkatkan menjadi 2 juta tes per bulan.

“Proses penelitian sudah dilakukan mulai Juni 2020, dan Maret 2021 telah mendapat nomor ijin edar dari kementerian kesehatan KEMENKES RI AKD 20303120508 dengan merk ELVA Diagnostic SARS-CoV-2 Saliva Nucleic Acid Test Kit,“ kata Akterono, D Budiyati, IVD Division Research Manager Stem Cell and Cancer Institute.

Kehadiran tes inovatif ini, tambahnya, bisa menjadi pilihan yang sangat baik karena memiliki performa akurasi tinggi, dengan sensitivitas 94% dan spesifisitas 98%. Selain itu cara pengambilan sampelnya yang hanya dari saliva (air liur), memberikan kenyamanan dan kepraktisan yang tidak pernah dibayangkan jika dibandingkan dengan tes Covid-19 lainnya yang sudah tersedia saat ini.

“Sampel saliva tidak membutuhkan alat khusus dan tidak menimbulkan resiko muntah ataupun hidung sensitif, dimana hal ini sangat memudahkan bagi anak-anak atau orang yang hipersensitif,” ujar Akterono.

Akterono menambahkan lagi bahwa hanya dibutuhkan tenaga laboratorium dengan kemampuan dasar teknis aseptik dan prinsip kerja di fasilitas molekuler untuk menganalisis sampel air liur ini. Alat utama yang digunakan untuk reaksi RT LAMP adalah waterbath (pemanas)

Seperti diketahui ketersediaan laboratorium pemeriksaan sampel Covid-19 baru sejumlah 721 laboratorium dan belum merata di semua kabupaten/kota di Indonesia. Meskipun saat ini juga digunakan tes cepat antigen sebagai alternatif pemeriksaan diagnosis Covid-19 selain pemeriksaan RT-PCR, namun pengembangan metode pemeriksaan diagnostik Covid-19 RT LAMP melalui sampel saliva ini tentu dapat membantu peningkatan jumlah testing di berbagai wilayah Indonesia.

Share15SendTweet9
Previous Post

Mahasiswa Manajemen Unpam Berbagi Tips Belajar Selama Pandemi

Next Post

PKM Mahasiswa, Sampah Plastik Diolah Menjadi Bernilai Seni

Next Post
PKM Unpam

PKM Mahasiswa, Sampah Plastik Diolah Menjadi Bernilai Seni

Pemerintah Siapkan 724 Ribu Kit Stock Tangani Pasien Covid-19

Satgas: Dampak Positif PPKM Mikro Harus Dipertahankan

Discussion about this post

NEWS UPDATE

Presiden Jokowi Resmikan Revitalisasi Pasar Sukawati di Bali, Ini Harapannya

Presiden Jokowi Resmikan Revitalisasi Pasar Sukawati di Bali, Ini Harapannya

1 February 2023
Pemerintah Targetkan 4000 Desa Wisata Daftar ADWI 2023

Pemerintah Targetkan 4000 Desa Wisata Daftar ADWI 2023

31 January 2023
Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

27 January 2023
4 Langkah Pemerintah yang Dianggap Sukses Hadapi Pandemi Covid-19

4 Langkah Pemerintah yang Dianggap Sukses Hadapi Pandemi Covid-19

27 January 2023
Melalui HP Street Code, HP Indonesia Berikan Keterampilan Masa Depan

Melalui HP Street Code, HP Indonesia Berikan Keterampilan Masa Depan

26 January 2023

POPULAR

  • Ini Perbedaan Wisata Religi dan Wisata Halal

    Ini Perbedaan Wisata Religi dan Wisata Halal

    53 shares
    Share 21 Tweet 13
  • 4.790 Seniman Ramaikan Pekan Kebudayaan Nasional 2020

    60 shares
    Share 24 Tweet 15
  • Banjir dan Longsor Melanda Kota Manado, 1 Orang Meninggal Dunia

    18 shares
    Share 7 Tweet 5
  • Kerajinan Cantik dari Kayu Pinus

    204 shares
    Share 82 Tweet 51
  • Kemensos dan BI Adakan Pilot Project Pengentasan Kemiskinan Ekstrem di Malang Raya

    23 shares
    Share 9 Tweet 6

NEWS CHANNELS

  • AKADEMIKA
  • CSR
  • EKONOMI
  • GALERI
  • HOT NEWS
  • INTERVIEW
  • KESEHATAN
  • KESRA
  • LINGKUNGAN
  • OPINION
  • PENDIDIKAN & IPTEK
  • SUSTAINABILITY
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • UKM CORNER

INFORMATION

  • About Us
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Contact

CONTACT

Hubungi redaksi melalui email di bawah ini:

redaksi@kabarsdgs.com

 

No Result
View All Result
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI

© 2020 Kabar SDGS - Hak cipta dilindungi oleh undang - undang.