• HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
2 December 2023
No Result
View All Result
Kabar SDGs
Advertisement
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI
No Result
View All Result
Kabar SDGs
No Result
View All Result
Home SUSTAINABILITY EKONOMI

Industri Pelayaran Belum Pulih

Pemerintah Diharap Lebih Perhatian

by Riski Yanti
14 December 2020
Industri Pelayaran Belum Pulih
21
SHARES
130
VIEWS
Bagikan di FacebookWhatsapp

Jakarta, KabarSDGs-Industri pelayaran sepanjang masa Pandemi Covid-19 dikatakan cukup terdampak besar. Pasalnya bukan hanya kegiatan arus barang, tapi penumpang dan iklim investasi juga terganggu dampak Covid-19.

Ketua Indonesia Ship Owners Associations’ (Insa) Carmelita Hartoto mengatakan, kehadiran vaksin yang didatangkan beberapa pekan lalu memberi angin segar bagi industri. Namun melum melegakan sumbatan yang selama ini mengganjal pelayaran.

BACA JUGA

Kemenhub dan Djakarta LLoyd Distribusikan 7.800 Ton Semen Lewat Tol Laut

Kemenhub dan Djakarta LLoyd Distribusikan 7.800 Ton Semen Lewat Tol Laut

16 November 2023
Rayakan Harpelnas, PELNI Promosikan Aplikasi PELNI Mobile di Makassar

Rayakan Harpelnas, PELNI Promosikan Aplikasi PELNI Mobile di Makassar

4 September 2023
Pelindo Run and Ride 2023 Segera Digelar, Rebut Total Hadiah Senilai 500 Juta Rupiah

Pelindo Run and Ride 2023 Segera Digelar, Rebut Total Hadiah Senilai 500 Juta Rupiah

1 September 2023

Akibat pandemi, ujar dia, cashflow jadi berantakan juga banyak kesulitan lain yang hingga kini belum terpecah. Dia berharap pemerintah segera menuntaskan kebutuhan vaksin agar kegiatan usaha kembali normal sedia kala tanpa khawatir penularan yang belakangan semakin masif.

“Mudah-mudahan pemerintah tak menutup pada siapapun, juga tidak hanya satu vaksin diperbolehkan ke Indonesia tetapi vaksin lain bisa,” ujarnya, dalam diskusi yang diselenggarakan Senin (14/12).

Menurutnya tidak hanya Kemenhub yang perlu bekerja keras memulihkan investasi pelayaran yang kini masih terpuruk. Kementerian lain pun diharap ikut serta menyelesaikan, khususnya kepercayaan investasi dari investor untuk masuk ke Indonesia. Penyebaran Covid-19 yang belum terkendali menjadi salah satu penyebab terhambatnya investasi.

“Kami tentunya bicara tak hanya dengan Kemenhub, kami terus komunikasi dengan seluruh kementerian,” ujar dia.

Tidak hanya kepada iklim investasi dan bisnis pelayaran, hambatan ini pun masih dirasakan diseluruh lini. Sebagai Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) bidang Transportasi, Memei mengatakan, asosiasi telah gencar memberi masukan kepada pemerintah. Nyatanya, walau Rancangan Undang-undang Cipta Kerja sudah dinyatakan baik, namun belum menimbulkan hasil lebih bagi iklim usaha.

“Supaya mempermudah berinvestasi dan usaha, kita perlu banyak berdiskusi,” ujarnya.

Wakil Ketua Umum III DPP Indonesian National Shipowners’ Association (INSA) Darmansyah Tanamas menjelaskan, vaksin diharap bisa menjadi pemicu pemulihan usaha saat ini. Sektor pelayaban masih memiliki peluang besar didepan.

Salah satu peluang yang bisa diandalkan adalah Beyond Cabotage. Menurutnya peluang ini sangat besar bagi pelayaran nasional untuk melakukan kegiatan ekspor dan mengurangi devisit transaksi jasa.

“PM 65/2020 saat ini diwajibkan pelayaran nasional dengan kapasitas angkutan 10.000 dwt. Masih bisa berkembang lebih daripada angka ini, bergantung eksiapan perusahaan pelayaran dan kemauan pemilik kargo dan keseriusan pemerintah program pemberdayaan pelayaran,” ujarnya.

Wakil Ketua INSA Bidang Curah Budi Rahmadi menjelaskan, sejak.jauhnhari pihaknya mengajukan bantuan kepada pemerintah dalam ramgka beyond cabotage. Setidaknya, kata dia, pemerintah memberikan equal playing field dengan beri dukungan penuh berdayakan pelayaran nasional agar bisa bersaing di dunai internasional.

“Kita ini sekarang memang lagi tidak berdaya, jadi program pemberdayaan ini tetap jadi esensi yang dibutuhkan seluruh pengusaha setidaknya bisa recovery dari kondisi saat ini bersama,” ujarnya.

Pihaknya sendiri sekarang masih mampu mengatur cashflow, selesaikan tanggung jawab bank, namun belum mendapatkan untung sepanjang Pandemi Covid-19.

Pada beyond cabotage, Bappenas bisa jadi kolaborator departemen lainnya, khususnya menyelesaikan masalah keuangan berupa pemberian insentif perbankan nasional. Terlebih kondisi saat ini agar industri mampu mendapatkan investasi lebih menarik dan jangka panjang.

“Ini jargon diminta ke pemerintah, pelayaran ini di kelautan, kapalnya yang sebagai sarana pendukung tol laut jadi proyek infrastruktur jadi bisa dapat term financing lebih panjang,” ujar dia.

Share8SendTweet5
Previous Post

Presiden: Kejaksaan Agung Aktor Kunci Selesaikan Pelanggaran HAM

Next Post

Indonesia Butuh Kebijakan Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan

Next Post
Indonesia Butuh Kebijakan Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan

Indonesia Butuh Kebijakan Pembangunan Ekonomi Berkelanjutan

Pemerintah Bakal Percepat Penerapan Energi Baru Terbarukan

Pemerintah Bakal Percepat Penerapan Energi Baru Terbarukan

Discussion about this post

NEWS UPDATE

Peringatan Hari Nusantara Tahun 2023 Ditjen Hubud Pastikan Kesiapan Bandara di Ternate, Maluku Utara

Peringatan Hari Nusantara Tahun 2023 Ditjen Hubud Pastikan Kesiapan Bandara di Ternate, Maluku Utara

1 December 2023
KAI Sabet Platinum Pada Penghargaan Contact Center Asia Pacific

KAI Sabet Platinum Pada Penghargaan Contact Center Asia Pacific

1 December 2023
KAI Gandeng Addie MS dan Twilite Orchestra Tampil di Kereta Panoramic dan di Stasiun Solo Balapan

KAI Gandeng Addie MS dan Twilite Orchestra Tampil di Kereta Panoramic dan di Stasiun Solo Balapan

1 December 2023
Konsisten Hadirkan Inovasi Berkelanjutan, Jasa Marga Sabet Penghargaan 2 Platinum dan 2 Gold dalam Ajang TKMPN XXVII 2023 di Yogyakarta

Konsisten Hadirkan Inovasi Berkelanjutan, Jasa Marga Sabet Penghargaan 2 Platinum dan 2 Gold dalam Ajang TKMPN XXVII 2023 di Yogyakarta

1 December 2023
Serah Terima BMN Kementerian PUPR Bersama Menkeu Sri Mulyani, Menteri Basuki: Bentuk Transparansi dan Akuntabilitas Hasil Kerja

Serah Terima BMN Kementerian PUPR Bersama Menkeu Sri Mulyani, Menteri Basuki: Bentuk Transparansi dan Akuntabilitas Hasil Kerja

29 November 2023

POPULAR

  • Peringatan Hari Nusantara Tahun 2023 Ditjen Hubud Pastikan Kesiapan Bandara di Ternate, Maluku Utara

    Peringatan Hari Nusantara Tahun 2023 Ditjen Hubud Pastikan Kesiapan Bandara di Ternate, Maluku Utara

    27 shares
    Share 11 Tweet 7
  • Pemilu Serentak 2024 Semakin Dekat, POLRI Bentuk Satgas Operasi Mantap Brata

    45 shares
    Share 18 Tweet 11
  • UNICEF: Ketersediaan Air Bersih Dunia Mengkhawatirkan

    204 shares
    Share 82 Tweet 51
  • 23 Tahun Unilever Indonesia Foundation, Jangkau Puluhan Juta Masyarakat, Provinsi, dan Sekolah

    17 shares
    Share 7 Tweet 4
  • Waspada, Jurnalisme Provokasi Cederai Keamanan Berdemokrasi

    66 shares
    Share 26 Tweet 17

NEWS CHANNELS

  • AKADEMIKA
  • CSR
  • EKONOMI
  • GALERI
  • HOT NEWS
  • INTERVIEW
  • KESEHATAN
  • KESRA
  • LINGKUNGAN
  • OPINION
  • PENDIDIKAN & IPTEK
  • SUSTAINABILITY
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • UKM CORNER

INFORMATION

  • About Us
  • Redaksi
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Contact

CONTACT

Hubungi redaksi melalui email di bawah ini:

redaksi@kabarsdgs.com

 

No Result
View All Result
  • HOME
  • SUSTAINABILITY
  • CSR
  • UKM CORNER
  • AKADEMIKA
  • TRAVEL & LIFESTYLE
  • INTERVIEW
  • OPINION
  • GALERI

© 2020 Kabar SDGS - Hak cipta dilindungi oleh undang - undang.