KabarSDGs.com yang diwakili oleh Arif Kusuma Fadholy beberapa waktu yang lalu telah mewancarai seorang akademisi dan dosen yang sangat konsen di bidang suistainable (SDGs), khususnya di bidang lingkungan.
Nama lengkapnya adalah Mairizal, Dr.Eng. Ir, ST, MI, IPU, Cso. Dirinya sangat tertarik dengan isu suistainable dikarenakan untuk ikut menjaga keberlangsungan bumi yang akan diwariskan manfaatnya untuk anak cucu kelak. Itulah salah satu penyebab dirinya konsen di bidang sustainable, khususnya di bidang lingkungan.
Mairizal juga sering mengikuti training-training tentang suistainability. Salah satu yang baru diikuti adalah training suistainability officer 14 Mei 2022 – 7 Juni 2022 yang diadakan oleh Global Ambassadorrs of Suistainability secara daring. Ia mengikuti acara internasional tersebut dari awal hingga akhir, sehingga mendapatkan sertifikat training tersebut.
Mairizal menjelaskan, training tersebut pusat acaranya diadakan di Malaysia. Puluhan perwakilan dari berbagai negara di dunia hadir dalam training daring tersebut.
Ia menyebutkan, salah satu persoalan yang dibahas dalam training tersebut adalah global warming atau pemanasan golbal.
“Lebih khususnya, membicarakan tentang masalah SDGs di antaranya konservasi air, tanah, energi, dan sebagainya,” jelas Mairizal.
Dalam training tersebut, ada aksi-aksi yang harus dilakukan agar lingkungan bumi menjadi semakin baik. Di antaranya adalah hemat energi, mengurangi penggunaan plastik, tidak membuang sampah sembarangan, reboisasi, dan sebagainya.
Sebelumnya, Mairizal juga beberapa kali juga mengikuti training-training tentang SDGs/Suistainability. Di antaranya tentang training tentang pengolahan limbah, efisiensi energi, green construction, dan sebagainya.
Di Indonesia, ia juga punya daftar permasalahan yang harus segera diselesaikan, khususnya masalah lingkungan. Beberapa contohnya di antaranya pencemaran air, tanah dan udara.
Menurut Mairizal, pencemaran lingkungan tersebut sangat krusial dan harus segera diselesaikan. Permasalahan tersebut bisa dimulai dari diri sendiri, di antaranya dengan tidak membuang sampah sembarangan.
Terkait tugas pemerintah agar lingkungan terjaga, ia mendesak agar pemerintah membuat dan mengawal kegiatan lingkungan agar pencemaran tidak bertambah, bahkan kalau bisa dikurangi.
“Pemerintah juga harus memberikan sanksi kepada pelanggar. Hal itu bertujuan agar para pelanggar tidak melakukannya lagi alias kapok,” tegas Mairizal.
Selanjutnya, masyarakat juga harus bahu membahu menjaga kelesatiran lingkungan. Selain mengingatkan diri sendiri, mengingatkan keluarga dan tetangga sekitar untuk mengampanyekan agar selalu menjaga lingkungan merupakan hal yang penting dan bermanfaat.
Biodata:
Nama: Mairizal, Dr.Eng. Ir, ST, MI, IPU, Cso
Tanggal Lahir: 1 Mei 1964
Status: Menikah
Agama: Islam
Warga Negara: Indonesia
Address: JL Guru Muhiyin No. 107 RT 014 RW 02, Kel. Lenteng Agung, Kec. Jagakarsa, Jakarta Selatan (12610).
No. Telp/HP: +62811932123; +60177885300
Email: mainizal@gmail.com & mairizal@hotmail.cou
Bahasa: Bahasa Indonesia & English
Pendidikan:
– Engineering Doctorate in Civil Engineering, 2020 in Universiti Teknologi Malaysia, Jobor Bahru, Malaysia
– Post Graduated di Industrial Engineering, 2016 National Institute of Science and Technology, Jakarta
– Graduated in Civil Engineering, 1995
Bung Hatta University, Padang. West Sumatera-Indonesia
Training: Project Management, English Course, Metallugy Course BFA&CPR BFF, PTW, HSE Orientation (High Risk Project), dll.
Kualifikasi: Project Management/Construction Management/Quality Management/Matenial Management/Proposal Management/Marketing Management/ Portfolio Business Development, dll.
Membership: GS, SINTA, SCOPUS, ORCID, WOS. AER ACPE, PII, ACI, dll.
Standar Pengetahuan: PMBOK ISO9001, ISO14001, OHSAS 18001, ISO 4S001, ASTMANSI AISI JIS, DIN, SAE, UNS, ASME, ACI, APL, ABS, dll.
Mengajar/Pekerjaan: Dosen dan Peneliti di Universitas Pamulang (UNPAM) dan Universitas Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM).
Discussion about this post