JAKARTA, KabarSDGs – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) diminta fokus pada target Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Hal itu disampaikan Deputi Bidang SDM, Teknologi, dan Informasi Kementerian BUMN RI Tedi Bharata dalam Webinar CSR Outlook 2022 “Optimalisasi Praktik Terbaik Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan untuk mewujudkan Indonesia yang Lestari dan Sejahtera” yang diselenggarakan oleh Forum CSR Indonesia, Jumat (21/1).
“BUMN harus melihat program sosial itu berimbas kepada BUMN. Apa yang menjadi resiko perlu diatasi dengan program Corporate Social Responsibility (CSR),” kata Tedi.
Menurutnya, program CSR itu harus memberikan dampak, karena menurutnya dengan adanya dampak maka CSR tersebut telah mencapai target. “CSR itu dapat menyejahterakan masyarakat Indonesia,” ujar Tedi.
Dia menuturkan, saat ini BUMN telah menaruh perhatian penting terhadap penyelenggaraan CSR. Hal itu, kata dia, diwujudkan melalui lima prioritas utama transformasi TJSL BUMN.
“Prioritas utama itu meliputi Fokus Kepada Dampak, Perbaikan Tata Kelola, Pemanfaatan Teknologi, Peningkatan Kolaborasi, dan peningkatan Enggagement Karyawan melalui employee volunteering,” tutur dia.
Sementara di tahun ini, lanjut Tedi, ada tiga sektor utama terkait TJSL yang menjadi fokus Kementerian BUMN. “pendidikan, lingkungan, dan UKM, “ kata dia.
Discussion about this post